Saat gue terbangun gue melihat clara sedang merapikan barang-barang gue untuk berangkat sekolah gue bangun dan pergi memeluknya dari belakang lalu melumat lehernya membuat dia mengerang nikmat.
"kau nakal ya" ucapnya lalu mencium bibirku sebentar setelah itu dia langsung menyiapi baju sekolahku.
"sana mandi aku tungguin dimobil, bang jo gak pulang semalam karna dia langsung terbang ke rusia karna ada urusan bisnis sedangkan jessy minap dirumah temannya" jelasnya lalu keluar dari kamar gue.
Sesudah ia keluar gue langsung mandi setelah itu menggunakan pakaian yang sudah disiapkan clara dan tak lupa gue menggunakan hoondi kesayangan gue lalu merapikan rambut dan tambahan parfum. Setelah beres semua gue mengambil tas dan pergi ke mobil karna clara sudah menunggu gue.
"ayok pak jalan" suruh gue ke pak agus saat sudah masuk ke dalam mobil.
"den jerry gak pernah berubah ya tetap cakep terus tiap hari" puji pak agus.
"iya dong pak jerry gitu cucunya opa augistian" kata gue membanggakan diri sedangkan clara dan pak agus hanya terkekeh dengan tingkah gue yang bisa gue akui emang rada konyol.
Setelah gue sampai gue mau gamau langsung jalan duluan karna gamau jessy sampai tau kalau gue sebenarnya sudah dekat dengan clara sebelum dia kenal clara. Saat gue lewat lapangan gue melihat jessy sedang bersama catroy, eh tunggu catroy? Bukannya dia gak suka sama tuh anak? Banyak pertanyaan muncul di otak gue karna jessy belum pernah cerita apa pun ke gue.
"morning jessy" sapa gue ke dia tapi anehnya dia gak mengubris gue sama sekali ada apa dengan dia.
"lo gak bales gue?" Tanya gue ke dia.
"apasih lo gak jelas" balasnya membuat gue keheranan lalu dia menarik tangan catroy dan pergi dari hadapan gue gitu aja.
"lo berantem sama kakak lo?" Tanya catroy yang masih bisa gue denger.
"dih sejak kapan gue punya kakak kayak gitu? Ogah deh gue" balas jessy yang membuat gue heran.
Setelah itu gue langsung pergi ke kelas namun gue bingung kenapa jessy pindah duduknya dia malah pilih duduk di depan gue yang bisa dibilang tukeran tempat dengan kevin jadi dia duduk sama fian sekarang. Jadi sebenarnya ada apa kenapa dia berubah.
"kenapa jessy tuker bangku sama lo?" Tanya gue ke kevin.
"gak tau deh" balasnya cuek aja lalu berdiri ingin pergi.
"mau kemana lo?" Tanya gue karna kevin gak ajak gue gak kayak biasanya.
"gue mau ke toilet,kenapa? Mau ikut gue lo?" Tanyanya dengan sinis.
"eh ya nggak lah gila lo".
"sana minggir gue mau lewat" katanya dengan ketus lalu langsung pergi gitu aja.
"apaan sih kok mereka aneh semua ke gue" batin gue.
***
"mel mau kemana lo?" tanya gue ke melisa ketika melisa lewat disamping gue.
"kantin lah" jawabnya dengan jutek.
"kalian apaansih? kenpa sikapnya berubah ke gue hah? apa cuman karna semalem gue gak bisa ikut gabung sama kalian, kan biasanya juga kalo gak bisa dateng gak masalah" teriak gue otomatis ngebuat satu kelas ngeliat gue semua, entahlah akal sehat gue dimana sekarang gue gak paham kenapa sampai semarah ini.
"gila lo?" tanya jessy menatap gue senis.
"lo juga jes apaan sih bukannya kemarin lo fine aja, lagian kemana lo semalem kenapa gak pulang?" tanya gue kesal padahal gue udah tau kalo jessy ada dirumah temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'AM JESSY
Teen FictionSeorang gadis cantik yang diberkati dengan talenta, paras cantik, pintar, tajir, populer, serta memiliki sahabat yang selalu ada untuknya, namun jessy harus melalui banyak hal sulit mulai dari masalah orang tuanya hingga ia juga harus merasakan reta...