mulai

167 17 8
                                    

Hallo guys:) jangan lupa follow akun wattpad ku ya, kasih bintang juga supaya aku semangat buat bikin ceritanya...💖

«"Aku cumna pejuang rindu di balik kalbu, tanpa sendu yang terus menunggu"

"shal, si angga itu temen lu?" tanya icha penasaran

Shally hanya mengangguk dan terus membaca.menyebalkan untung icha sudah kebal dengan sikap shally.

"dia ngeliatin lu noh kayanya mau kesini deh shal"

"siapa?" tanya shally tanpa melirik

"liat mangkanya noh" usaha icha meluruskan pandangan Shally  agar fokus kedepan berhasil, dengan balasasan decakan di mulut Shally yang tanpak kesal karena, tanpa izin icha menarik kepalanya agar lurus.

"sakit pea!" grutunya kesal

"Hallo Shen" sapa si tampan dengan ramah

Acuh, sikap pertama yang Shally berikan pada Angga. Sudah biasa untuk cewek sepesies macam shally ini. Untung saja hanya ada icha yang menyaksikan sikap Shally kali ini. Cowok tampan seprti angga saja shally abaikan. Bagai mana dengan dodit cowok super cupu se antero sekolah.

"lu bawa bekal gak?" setelah melirik ke arah kotak makan yang berada di samping Shally.
" gue laper belum makan nih tadi buru buru, cuman minum susu kotak indomilk doang satu, itu juga yang rasa stowbery bukan coklat" oceh Angga ke Shally

Ocehan itu. ocehan yang satu tahun ini tidak pernah Shally dengar. ocehan receh yang sering Shally abaikan dan berusaha Shally hindarkan. Kini kembali lagi menghampiri nya Anggara Brignata sahabat kecilnya

"Modus!" cetusnya sambil menyodorkan kotak makanya, meski jutek dan terkenal galak Shally tetap bersikap baik hati jika berurusan dengan orang yang membutuhkan apa lagi ini Angga Sahabat Tengilnya.

"kita makan berdua Shen, gimna?"

Shally mengerutkan dahinya "ogah makan aja sendiri" cetusnya

"jahat banget Shen. ini nusuknya sampe ke hati loh apa jantung ya. Sakit banget pokonya" tukas angga seperti benar - benar merasakan sakit hati. Dasar korban FTV

"lebay banget sih lu ,Ga, gini ya minusnya orang ganteng" cetus Icha yang merasa ilfil melihat sikap Angga tadi

"eh maaf gue kira cuman ada Shenata tadi taunya ada lo, maaf ya kalo sama dia gue suka lupa seisi dunia. bawaanya mau berdua aja"

Shally yang mendengar itu langsung memutarkan bola matanya tanpa berkata apa pun.

"emang udah biasa gue jadi orng yang tak teranggap kaya gini" balas icha menyindir kasar Angga

"ehh sory dong. Salam kenal Anggara Brignata panggil aja Angga" sambil menaikan satu alisnya kemudian tersenyum

Melihat betapa mansisnya senyuman Angga membuat Icha lupa jika iya sudah mempunyai kekasih hati

Icha membalas senyum angga "Arlisya Drlicha, Icha aja" ucap Icha dengan lembut

"lu cuman berdua aja nih?"

"liat aja sendiri" balas Shally ketus

"eh Shen, gue ngomong ke si Icha loh" ucap Angga membuat Shally menaikan satu alisnya. Sementara Icha dan Angga tertawa melihat Shally yang langsung menundukan kepala. Menahan malu

"gue gak jadi makan bekal lu Shen, soalnya muka lu melasa kaya nggak ikhlas ngasih itu ke gue." Angga menyodorkan kembali bekal itu kepada shally. Ucapan Angga berhasil membuat Shally memaksakan mengeluarkan bola matanya, alias melotot ke Angga, Shally kan memang sipit jadi, jika ia berusaha melotot tidak akan terihat seram melainkan bahan ejekan untuk Angga.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 09, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

shallyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang