Saya kira orang seperti kita dulu.
Yang pernah masa-masa kelam.
Pernah gak stabil emosinya.
Saya kira semua pernah ngalamin.
Masa ketika kita bener-bener menyakiti.
Perasaan ayah dan ibu kita.
Kita buang semua jasa mereka.
Lalu kita mengatakan kalimat-kalimat yang seolah-olah.
Kita adalah anak yang tidak pernah .
Mendapatkan kebaikan dari orang tua kita.
Ayah kita diam ketika dimarahi oleh kita.
Dan dia tidak pernah mengatakan.
Dulu kamu pernah seperti ini tapi saya sabar.
Dulu saya habis-habisan berkorban untuk kamu.
Sayang korbankan semuanya.
Saya siang malam mencari nafkah untuk kamu.
Ayah tidak pernah mengatakan itu di hadapan kita.
Dia tetap sabar menanggung semua.
Ucapan –ucapan dan bentakan dari anaknya.
Apa lagi ibu kita.
Dia mengandung kita sembilan bulan dalam kepayahan.
Gak bisa duduk, gak bisa tidur.
Gak bisa berdiri,jalan kemana-mana berat.
Apakah untuk melahirkan seorang anak.
Yang congkak, sombong.
Dan kemudian membentak ibunya.
Hanya karena kesalahan kecil yang lakukan ibunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dakwah Ustadz Tengku Hanan Attaki
SpiritualIni tentang kajian dakwah Ustad Hanan Attaki yang pernah saya dengar melalui video dan Insya Allah dapat merubah pola hidup temen-temen. Ini juga dapat membantu kita dalam belajar tentang Agama Islam.