SAHABAT

17 3 0
                                    

HAI GUYS AKU COME BACK
BERSAMA CERITAKU YANG PASTINYA MAKIN SERU YAA..

YUK LANGSUNG AJA BACA

***
"Makannya kalo pulang tuh jangan ampe larut malam". Ucap seseorang dibelakang punggung Cantika sehingga membuat Cantika kaget.

Lalu beberapa saat setelahnya,Cantika menoleh kebelakang melihat siapa yang berucap tadi.dan benar saja dugaan Cantika bahwa dia adalah Steven.sahabatnya.

"Loh,kok lo bisa ada disini sih?". Tanya Cantika pada cowok tersebut.

Steven lalu menghela nafas dan membuangnya.
"Gue tadi liat lo lagi diomelin Bu Ririn.pasti karna lo telat lagi kan?".tebak Steven pada Cantika,dan hanya dijawab anggukan oleh Cantika.

"Emangnya lo lagi ga ada kelas?". Tanya Cantika pada Steven.

"Ada sih,cuma gue lupa ngerjain PR,jadi gue disuruh keluar". Jawab Steven enteng.

Cantika hanya ber "oh" saja menjawabnya.lalu gadis itu melanjutkan aktivitas menyapunya yang sempat tertunda tadi.

Steven lalu menatap gadis itu."Mau gue bantuin?". Tawar Steven,namun gadis itu malah menolaknya

"Ngga usah,inikan gua yang dihukum," jawab Cantika

"Tapi gua mau bantuin lo Can," ucap Steven lagi

Cantika lalu mengambil nafas dan membuangnya dengan kasar.

"Kalo gue bilang ngga usah,ya ngga usah!" Bentak Cantika pada Steven.
"Mending lo duduk aja sana! Atau ngga,ya lo pergi dari sini,jangan ganggu gue" usir Cantika pada Steven.

Cowok itu lalu menatap Cantika dengan sebelah alis yang terangkat.cewek ini bener benar keras kepala.

"Yaudah deh gua duduk aja," ucap Steven,lalu dia berjalan menuju kursi yang terletak 10langkah saja dari tempat mereka berdiri tadi.

Cantika lalu melanjutkan aktivitasnya yang lagi lagi sempat tertunda.

Ya,Cantika memang keras kepala.dia selalu menolak bantuan cowok lain,karna dia punya prinsip ngga boleh merepotkan orang lain selagi kita masih bisa mengerjakannya sendiri. Itulah prinsipnya.

***
Steven Bluery, itulah nama lengkap cowok tersebut.dia adalah salah satu cowok tampan yang ada di SMA negeri 1 Jakarta ini. Steven sudah lama berteman dengan Cantika,bahkan sejak dari SMP. Awalnya keduanya tidak saling mengenal,jangankan untuk berteman,bertegur sapa saja Steven tidak berani. Sampai pada suatu ketika Steven memberanikan dirinya untuk mengajak Cantika berkenalan.

Steven sangat paham dan tau bahwa Cantika adalah gadis yang tidak terlalu peduli dengan lingkungan sekitar.

Kini perasaannya terhadap Cantika sudah berbeda,Steven selalu menganggap bahwa Cantika adalah lebih dari seorang sahabat.namun tidak dengan gadis itu. Dasar cewek ga peka!

Steven memilik tubuh yang lebih tinggi dari Cantika,badan cowok itu juga sedikit memiliki otot di lengannya,sehingga siapapun cewek yang melihatnya,akan terpesona pada aura ketampanannya.

***
Kini,cowok itu sedang duduk di kursi kayu panjang dengan kaki yang tertumpuk pada kaki satunya. Steven memandang wajah Cantika yang terlihat lelah itu.

Steven lalu berdiri dan berniat untuk menghampiri Cantika.

"Sini,gua bantuin biar cepat selesai,"ucap Steven. namun  lagi lagi cewek itu menolaknya.bahkan dia melanjutkan mengepelnya tanpa menoleh sedikitpun pada Steven.

"Can,gua tau lo itu cape. Bisa ngga sih kali ini aja lo tuh ngga usah batu,"

Cantika refleks menghentikan aktivitasnya,lalu Cantika menatap cowok itu lekat lekat dan menghampirinya dengan langkah kaki yang di hentak hentakkan ke lantai.

"Ya udah nih kalo lo maksa," ucap Cantika sambil mengasih gagang pel an yang ia pegang tadi.

"Nah,gitu dong nurut," ucap Steven sambil mengacak rambut Cantika,sehingga membuat ditempunya meringis karna rambutnya sedikit berantakan.

Cantika lalu pergi berjalan menuju meja kantin tempat dia meletakkan tasnya tadi.
Bersamaan dengan itu, Steven pun langsung melakukan aktivitas mengepelnya.

***
Setelah beberapa menit Steven mengepel lantai kantin, akhirnya beres juga.semuanya sudah bersih.

Setelah menaruh sapu,ember,dan pel an. Steven langsung bergegas berjalan menuju kursi yang diduduki Cantika itu.

***
Steven tersenyum kecil saat mendapati Cantika yang sudah terlelap dengan tas dibawah kepalanya.menjadikan tas tersebut sebagai bantal untuknya tidur.tangannya terletak diatas meja sehingga dapat menutupi wajah cantiknya itu.

Steven lalu duduk sambil memandangi gelang hitam dengan dihiasi kepala kucing yang kecil sehingga terlihat sangat lucu jika dipakai oleh gadis tersebut.

Steven lalu berucap. "Ternyata lo masih pake gelang yang gue kasih 2tahun yang lalu," ucapnya sambil terus memandang gelang yang terlingkar dipergelangan tangan Cantika.

"Gua sayang sama lo Can,bahkan lebih dari sahabat,"

"Gua juga sayang sama lo Stev," ucap Cantika dengan mata yang masih tertutup.

Steven lalu menatap Cantika dengan lekat,karna dia yakin dia pasti salah dengar.

Gadis itu lalu terbangun dari tidurnya dan mengerang khas orang bangun tidur.gadis itu lalu menatap Steven dengan mata yang masih sedikit mengantuk.

"Lo ngga salah denger kok," ucap Cantika pada Steven,seakan ia tau apa isi otak cowok itu.membuat Steven jadi salah tingkah.

"Gue emang sayang sama lo,tapi ngga lebih dari seorang sahabat," ucapnya lagi setelah benear² sadar dari tidurnya.

Mendadak bahu Steven jadi meringsut kebawah. Cantika sangat tau dengan perubahan raut wajah Steven.ia sudah sangat lelah karna sering melihat sahabatnya seperti itu.

"Dan untuk gelang ini?, Kenapa gue masih pake gelang ini,karna gue ngehargain lo sebagai sahabat gue," ucapnya sambil mengangkat tangan kiri dan menunjukkan gelang hitam yang Steven berikan.

"Gue akan lepas gelang ini kalo lo bikin gue kecewa," ucapnya lagi dan langsung berdiri dari duduknya mengambil tas yang ada diatas meja tersebut. Lalu Cantika memakai tasnya dan merapikan rambutnya yang sedikit berantakan.ia lalu bergegas pergi,meninggalkan Steven yang nampak bingung ditempatnya.

"Eh,lo mau kemana Can?," Teriak Steven setelah terbengong beberapa saat.

"Masuk kelas lah." Teriak Cantika dari kejauhan.

Sedangkan Steven? Cowok itu hanya memandang ke lantai dengan raut wajah yang kecewa.

"Sahabat? Ternyata selama ini lo hanya anggep gue sebagai sahabat," gumam Steven pelan,sambil tersenyum kecut.

***

HUAAA...
GIMANA GUYS CERITANYA?
SERU NGGA?
KURANG YA? WKWK

TENANG AJA,AKU BAKAL USAHAIN BIKIN CERITA INI JADI LEBIH MENARIK LAGI OKE.

POKONYA HARUS NINGGALIN JEJAK SETELAH MEMBACA YAA..

BANTU SUPPORT CERITA AKU YA GUYS HEHE...

NEXT CHAPTER...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 09, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HELLO CANTIKA! [on going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang