"Kakak!!" Suara teriakkan dari kamar atas. "Apasih dek, pagi² udah teriak²"
Sang kaka langsung naik keatas menghampiri suara teriakkan tersebut didalam kamar, setelah pintu dibuka terlihat seorang gadis berambut panjang sepunggung itu yang tampak kebingungan
"Kak, liat jaket aku gak yg selalu aku pake?"
Sang kaka mendengar itu langsung mengerutkan keningnya dan terdiam seperti berpikir jaket apa yg dimaksud adiknya.
"Ih..kakak malah diem liat gak jaket aku?"
"Ohh jaket levis kamu? Kayanya dicuci deh sama bibi". Mendengar itu sang adik langsung cemberut
"Terus aku make apa dong, soalnya temen aku bentar lagi dateng"Sang kakak tiba² menarik tangan sang adik lalu membawa ke kamarnya dan membuka lemari bajunya.
"Tuh kakak banyak jaket ama hoodie kamu pilih salah satu, tapi inget! Cuma pinjem." Kata sang kaka, "yaelah selow aja kali ka aku tau ko"
"Yaudh cepet pilih nanti temen kamu dateng lagi"
"Tapi aku bingung ka pilih yang mana, hmm kakak pilihin yah buat aku" titahnya, sang kaka langsung ambil jaket berwarna coklat muda
"Nih, kamu pke ini aja cocok buat kamu" suruhan sang kaka untuk adiknya, tapi sang adik tampak gak suka sama pilihan kaka nya"Tapi ini cocok gak sih sama aku"
"Hadeuhh, hejin² tadi kamu nyuruh kaka buat milihin sekarang kamu kaya gak suka" kata sang kaka yang dibuat pusing sama hejin
"Tapi...ka.."
"Udahh.. kamu make aja, lagipula kamu make apaaja juga tetep cantik ko" mendengar perkataan kakanya hejin dia langsung malu² kaya kucing"Hehehe kaka mah bisa aja gombalnya" kata hejin
"Udah sanaa, buru² dah nanti temen kamu dateng lagi kamu belum siap²"
Sang kaka langsung keluar kamarnya dan meninggalkan hejin sendiri disana. Gak lama hejin juga turun kebawah dengan keadaan yang rapi dan tinggal nunggu temennya itu datang.Ding..dong... *suara bel ceritanya*
"HEJIN!!" Suara Seseorang didepan pintu memangil nama hejin, hejin langsung menuju kepintu dan membukakan pintu itu
"Idihh.. cantik amat mau kemana neng" kata siyeon teman hejin
"Mau ke club v: yaa mau ke mall lah bareng lu gmna sih" jawab sinis nya
Siyeon hanya terkekeh. teman hejin satu ini sahabat baiknya dia dari smp sampai sekarang dia kuliah bareng dengannya
Entah kenapa hejin bisa berteman dengannya hingga sekarang, mungkin aja mereka memang cocok untuk berteman."Yaudh ayoo jangan bikin darah gua naek v:" kata hejin udah kesel sama temennya itu. "Eh! Bentar gua mau ketemu kk lu, masa lu gk liat gua udah syantik kaya gini" hejin hanya memutarkan bola matanya malas
"Kak!! Ada siyeon nih!" Teriak hejin
"Oh iyaa kamu pergi berdua doang?" Tanya sang kaka
"Iya, emang knp ka? Gak boleh?"
"Boleh sih tapi inget jangan malem²" kata sang kaka agar adiknya jangan malem² pulangnya"Iya iya aku pulangnya gak malem, yaudh aku berangkat ka"
"BYE!!""Hmm, hati²"
"Iyaaa!" teriak hejin diluarDimall
"Hejin, kita cari makan yuk gua udah laper nih" kata siyeon yang perutnya dari tadi bunyi
"Yaudh kita cari tempat makan" akhirnya mereka sampai di mcd dan memesan beberapa menu disana"Lu, mau makan apa?" Tanya hejin
"Gua mau nasi make chiken terus sama kentang goreng terus ama eskrim juga" kata siyeon
"Oke, kalau.. gua.."
"Bentar! Satu lagi ama minumnya coca cola" tambahan dari siyeon, hejin hanya menghela napas pelan
"Gua mau nasi make chiken sama burger minumnya coca cola juga"
Dan mereka udah mesen tinggal nunggu makanan mereka datang, sambil menunggu mereka berdua asik maen hp masing²
KAMU SEDANG MEMBACA
'DEAR DIARY'
Romance"aku mohon.. jangan pergi." Lelaki itu berkata dengan nada memohon "tapi kamu harus janji, untuk selalu tersenyum dan bahagia" kata wanita itu "iya.. aku berjanji aku akan selalu bahagia tapi bersamamu, ya?." s...