'Bukankah kau anak tunggal, lalu dia siapa?'
"Sanchi, maaf aku tidak pernah memberi tahumu sebelumnya. Sebenarnya aku punya saudara kembar. Percayalah, saat itu aku tidak tahu aku punya saudara kembar
"kami bertemu saat kau sudah pergi, namanya Rafa."
"Tapi bagaimana kalian bisa berpisah, apalagi sangat lama?" tanya Sanchi.
"Ceritanya panjang Sanchi, saat lahir kami langsung ditaruh di dalam inkubator. Aku menangis begitu kencang, tapi Rafa, dia tidak menangis sama sekali, ayahku memanggil dokter untuk memeriksa adikku.
"setelah diperiksa, adik mengalami gagal jantung dan paru-paru nya lemah, dia harus segera ditindak lanjut
"sayangnya saat itu fasilitas rumah sakit belum memadai. Kebetulan ayahku akan pergi ke Amerika karena urusan prkerjaan, ayah dan ibu memutuskan untuk membawanya kesana
"keesokan harinya, adikku dibawa ke Amerika dan menjalani perawatan intensif disana. Sebenarnya tidak lama, tapi ayahku baru bisa kembali lagi 6 tahun kemudian, dan disaat itu pula kau pergi ke Singapura."
Sanchi jadi merasa bersalah.
"Maaf,"
"Maafkan aku, kau mau memaafkan ku kan?"
"Kumohon,"
Rafa menjawab, "Tidak apa-apa kak, santai saja. Lagi pula salahku juga lari begitu saja,"
"Sanchi,"
Rafi dan Sanchi berpelukan. Keduanya melepas rindu yang begitu berat.
"Aku sangat merindukanmu,"tutur Rafi
"Aku juga, semua baik-baik saja?"
"Semua akan baik-baik saja jika kau ada," ujarnya sembari terisak.
Sanchi merasa tidak beres karena gaya bicara Rafi yang berubah, akhirnya dia bertanya,"Ada apa? Kenapa kau bebicara seperti itu?"
"Ibuku,"
"Ada apa dengannya? Apakah baik-baik saja? Ceritakan,"
"Ibu telah tiada."
Sanchi mematung, seperti petir di siang hari pikirannya langsung membawanya ke masa lalu.
Kenangan saat merayakan ulang tahun ke-4, diomeli ibu karena sering menjahili Rafi, dan semua kenangan juga kasih sayang seorang ibu yang dia rasakan saat diasuh.
"ibu."
🌻🌻
"Sanchi
"Sanchi sadarlah
"Sanchi!
Sanchi telah siuman. Dia pingsan karena shock. Sanchi begitu kehilangan dengan kepergian ibu, dia menganggap seperti anaknya sendiri.
"Akhirnya kau sadar. Ada apa?"
"Boleh aku minta sesuatu?"
"Tentu,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Metanoia
Teen Fiction"Apa maksudmu! Apa kau ingin menghukum ayah dan kakakmu? Apakah kasih sayang mereka terlihat palsu?" [on going] ©0620