"Sumpeh dah gara-gara kuman satu tuh berhasil buat mood gua ancur lebur, padahal niat gua kesini buat berseneng-seneng tapi malah macam tadi"keluh kei sambil duduk di ruangannya
"Udah ah ngapain gua mikirin masalah tadi mendingan sekarang kei kerjain deh tumpukan sampah yang sialnya adalah berkas-berkas yang sangat penting bagi perusahaan gua"
Kei pun mengerjakannya dengan serius
Kei jangan serius-serius emangnya ada yang mau nge seriusin lo kei-author BACOT KAU THOR-kei
Kring..kring ( suara telepon masuk )
"Ya hallo ada apa?"tanya kei
"Maaf bu kalau menggangu, saya mau menyampaikan bahwa setengah jam lagi ibu akan rapat dengan Mr. Samuel Friendra Brain Weishtle dan Mr. Alex Criblle Grarelnd Rolard"ucap sekertaris kei
"Hm ya"ucap kei singkat lalu mematikan dengan sepihak
Sumpah dah ini mood kei bener-bener anjlok banget, kei pun melanjutkan tugasnya yang belum selesai sambil menunggu jam rapat tiba
Setengah jam kemudian ia keluar dari ruangannya menuju ruang rapat tapi sebelum itu ia langsung memberi perintah ke sekertarisnya untuk membawa dokumen dan peralatan lainnya yang akan digunakan pada saat rapat berlangsung
Hingga beberapa menit kemudian ia sudah sampai di ruang rapat, ia pun langsung masuk ke ruangan tersebut
"Selamat pagi Mr. Samuel Friendra Brain Weishtle dan Mr. Alex Criblle Grarelnd Rolard, maaf kalau saya terlambat"ucap kei dengan sopan tak lupa untuk saling berjabat tangan"
Thor,kan enggak boleh berjabat tangan-kei Bolehlah, kenapa emangnya?-author Kan qorona thor-kei Kan ini ceritanya sebelum munculnya si qorona qorona itulah-author Lah,masaaaaa? Kan author bikinnya pas pandemi qorona,gimana sih...-kei Banyak bacot lo ya kei-author
3 jam berlalu, rapat pun berakhir dengan hasil yang memuaskan
Kei pun kembali ke ruangannya untuk melanjutkan tugas yang belum ia selesaikan
"Huft banyak banget sih itu kertas, gua bakar juga nih y lama-lama kesel banget dari tadi enggak selesai-selesai"kesel kei
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
( anggap ini tumpukan kertas yang harus dikerjakan oleh kei )
"Princessnya abang,kamu udah makan belum kalau belum nanti abang belikan makanan atau adek mau beli sesuatu biar abang sekalian beli"ucap Leo panjang lebar
"Hm..to the point"ucap kei, karna ia tau kalau abang yang satu ini pasti ada maunya
"Hehehe..okay deh, jadi abang minta tolong ke kamu untuk temenin abang ke pesta pernikahan temen abang"ucap Leo
'Sudah diduga pasti ada maunya nih bocah'batin kei
"Ogah"
"Ayolah dek,sekali ini aja ya ya ya"mohon Leo
"Enggak"kekeh kei
"Dek ayo lah kamu mau apa biar abng beliin deh apa pun itu"tawar Leo
"Emm okay deh"ucap kei setuju
"Yeeeeyyy maaci adek abang Leo yang sangat cantik"ucap Leo memuji kei kalau permintaannya dituruti
"Lagian abang kenapa enggak cari pasangan aja sih kan biar kei enggak jadi bahan untuk temenin abang"
"Susah kei"
"Jomblo mulu..hati-hati nanti jadi bujang lapuk wkwkw"
"Apa kamu bilang"ucap Leo terpancing emosi
"Udah lah bang..sekarang abang belikan baju buat nanti ke pesta temen abang, oh iya btw emangnya acaranya kapan bang?"
"Iy nanti abang belikan yang kamu mau, oh iya abang lupa kasih tau nanti acaranya malam sekitar jam 7 an lah"
"Oh okay, kei udah kirim ke abang model baju yang kei pingin langsung beli ya bang"
