2

2.9K 8 0
                                    

sudah tiga hari ini bu Dosen tak kulihat, tak kupandang dan tak kutemukan menyapaku dalam senyum, dalam kerling juga dalam kata, sehingga rasanya motor semata garongku menjadi dingin jok-nya karena tak dihangati oleh boxkong bu Dosen yang biasanya membuat getarannya menjadi lembut karena tahu mahluk apa yang sedang dibawanya.

Dihari keempat akhirnya bu Dosen yang kunanti, hadir dengan senyum manis lengkap dengan lesung pipitnya yang segenit merpati. Ada yang beda dengan bu Dosen, hari ini dia mengenakan kaos oblong warna pinky dipadu dengan celana jeans press pant, dan yang bikin aneh bu Dosen siang ini tak mengajakku untuk ke kampus tapi langsung ke Kenthir cafe’ tempat kami biasa ngetem kalau dia lagi pengen curhat atau sumpek bin galau. 

“Her, kamu kangen nggak padaku?” ujar bu Dosen bertanya padaku sambil tersenyum manis.

“Uhuks.... apa bu....%#q@#$u%$kw?” ujarku balik bertanya karena sedikit shock bin terkejut.

“Herry.... jawab saja yah, kamu kangen nggak padaku?” tanya bu Dosen kembali.

“Aaaapa.... bu dosen, hahahaha kangen walah ibu becanda nih” ujarku berusaha menjawab dengan tawa yang dipaksakan karena deg-deg ser dengan pertanyaan bu Dosen yang kurasakan bagai ngompol dicelana

“Herry.... ih kamu, pertanyaannya khan jelas tuh, kamu kangen nggak padaku? Tinggal jawab iya atau tidak khan nggak susah dong jawabnya, coba deh kamu yang balik tanya padaku pertanyaan itu” ujar bu Dosen dengan santai dan datar dibarengin dengan senyumannya yang khas dan menggoda itu.

Dengan berat hati karena malu, akhirnya kuberanikan diri bertanya padanya dengan kalimat tanya yang sama “Ehm...bu Dosen, kangen nggak denganku?”

“Iya dong, kangen pastinya” jawab bu Dosen dengan santainya.







Sorry ni yeee...
Yaudahh jng lp tinggalin jejak yee
Krna Gratis 😇😍

Ketika Ibu Dosen Bilang Cinta, Aku Jadi MesumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang