" Ibu, Aku berangkat dulu." kata anak laki tersebut dengan wajah datar sambil mengeluarkan motornya. Ibunya hanya mengangguk dan melanjutkan kegiatannya yaitu membersihkan rumah.
* di kelas *
Para murid berbincang2 dengan teman2nya. ada yang berkelompok untuk ngegosip cogan, ada juga yang membahas Kpop, dan juga yang membahas pelajaran. berbeda dengan anak laki2 tersebut yang selalu menyendiri di pojokan dan slalu menatap ke luar jendela.
Bel berbunyi, dan guru pun telah memasuki kelas. " Hari ini kita kedatangan murid baru." katanya yang membuat para murid histeris. guru tersebut memukul meja agar para murid bisa tenang.
" Pak murid barunya laki atau perempuan ?" Tanya salah satu murid yang duduk paling depan.
" kalian liat saja sendiri." jawab guru tersebut dengan melambaikan tangannya ke arah murid baru tersebut untuk masuk.murid baru tersebut masuk dengan seragamnya yang rapi dan bersih. " Salam kenal semua, nama saya Hinamori momo." kata gadis tersebut dengan rambutnya yang terurai, matanya yang berwarna coklat,dan badannya yang mungil. Para siswa pun menanggapinya dan memberikan beberapa pertanyaan kepada Hinamori hingga membuatnya bingung.
BRUK !!!
" sudah-sudah sekarang kita mulai saja pelajarannya, Dan Hinamori duduklah didepan Hitsugaya Toshiro." kata guru tersebut. sontak hal itu membuat para siswa menatap ke arah Hitsugaya sambil merinding. Hinamori pun mengangguk dan tetap duduk disana.*Bel berbunyi*
Setelah 4 jam pelajaran, akhirnnya jam istirahatpun berbunyi. para siswa perempuanpun mendekati Hinamori dan mengajaknya duduk di tempat lain. Hitsugaya tau maksud teman-teman sekelasnya itu, dan Ia pun langsung menyingkir dan pergi entah kemana.
" Hinamori pokoknya lu harus hati-hati ama dia." kata vilma yang duduk disamping Hinamori" iya bener, dia itu nakutin banget, liat aja dia beda sama kita, masa rambutnya bisa warna putih dan matanya bisa berwarna biru kehijauan begitu." kata Diana dengan melanjutkan cerita Vilma
" mungkin udah keturunan. ngga baik deh kalo nilai orang cuma dari penampilannya aja. " Jawab Hinamori dengan santai.
" Iih Lu sih ga pernah liak dia sekejam apa, gue critain ya, siapapun yang berkelahi dengannya bisa bakal masuk ke rumah sakit." jawab Nao.
Hinamori hanya mengangguk saja seakan-akan hanya mengiyakan, karena ia tak akan percaya kalo tidak melihatnya sendiri. Hinamori pun langsung beranjak dari tempat duduknya.
***
* di perpustakaan *
" Semuanya tolong bagi menjadi beberapa kelompok, satu kelompok isi 2 orang perempuan dan laki2." kata ketua kelas." kita diberi tugas untuk mencari topik buat makalah BIO bebas. dan setelah itu tuliskan topik makalah klian dan kelompok kalian." lanjut ketua kelas tersebut.
beberapa siswa sudah mendapatkan kelompok. Hinamori bingung ingin berkelompok dengan siapa, ia melirik ke tiap arah, dan matanya tertuju pada seorang laki2 berambut putih mata berwarna biru kehijauan, tingginya seperti tiang. Ia pun langsung menghampirinya dan memedulikan kata2 teman2 nya tadi.
" Mau sekelompok denganku ? " Tanya Hinamori yang sontak membuat para siswa terkejut.
" Kau yakin ? " jawab Hitsugaya, dengan wajah datar yang menbuat semua tenan sekelasnya merinding tetaoi tidak dengan Hinamori.
" Iya yakin, emang kenapa ?" Jawab Hinamori dengan wajahnya yang polos.
Hitsugaya terkejut dengan jawaban gadis tersebut bahkan gadis tersebut tidak takut dengannya tidak seperti yang lainnya.
Hitsugaya pergi untuk mencari buku yang perlu dan tempat yang nyaman dengan diikuti Hinamori dibelakangnya.
Keduanya menarik kursi dan duduk berhadapan. Hitsugaya menatap Hinamori yang sedang membalik halaman dengan jari lentiknya.
" mau bahas apa ?." tanya Hitsugaya sambil membaca bukunya.
" bagaimana kalau... susunan kerangka manusia?" jawab Hinamori yang dibalas anggukan oleh Hitsugaya.
Hinamori tanpa memerhatikan tingkah laku Hitsugaya. Entah kenapa saat Ia menatap mata Hitsugaya Ia merasakan beban dan rasa sakit yang dipikul olen Hitsugaya.
" Ada apa ? " tanya Hitsugaya yang membuat Hinamori kaget.
" Kau tak perlu mengasihaniku hanya karena aku diperlakukan berbeda oleh semua anak dikelas kita, lagipula yang dikatakan mereka benar. " Lanjut Hitsugaya lalu pergi meninggalkan Hinamori.
Hinamori dengan reflek menarik lengan Hitsugaya yang membuat Hitsugaya terhenti.
" Aku... ngga akan percaya hal-hal yang dikatakan orang lain sebelum melihatnya sendiri. Aku mau menjadi temanmu dan Aku tidak takut padamu m, karena kita sama." Jawab Hinamori dengan wajah serius.
Hitsugaya hanya terdiam di tempat, ia tak percaya bila ada yang mau berteman dengannya. di sisi lain Hinamori menyobek ujung kertas dan menuliskan nomornya.
" ini untuk membahas tugas kita." Kata gadis itu dengan tersebyum tulus dan meletakkan kertas tersebut di kantong seragam Hitsugaya. Lalu ia pergi meninggalkan Hitsugaya yang sedang terdiam di tempatnya.
****

KAMU SEDANG MEMBACA
Love story
Romancekisah cinta seorang lelaki...... ia berjuang untuk mendapatkannya..... berjuang untuk melindunginya......