part 15

6 0 0
                                    

Matahari menampakan sinarnya,dua insan lawan jenis masih bergulung dibawah selimut dan memeluk satu sama lain

Raina mengerjapkan matanya berkali-kali,menetralkan cahaya yang masuk,ia hendak bangun tetapi kilat memeluk dirinya

"Kii,bangun cepetan,sekarang kita mau berangkat ke bandara" Ucap raina mengingatkan

"Lima menit lagi naa" Ucap kilat tanpa membuka matanya

"Gaada lima menit,lima menitan cepet bangun kii" Ucap raina galak

"Iyaiya tapi mandi bareng ya kan?ucap kilat
Menggoda

" Apaan sih kamu,mesum banget pagi-pagi"ucap raina

Raina pun bergegas bangun dan menuju kekamar mandi
Selesai mandi mereka berdua bersiap-siap kebawah untuk sarapan

"Nanti kami nunggu kabar bahagia dari kalian" Ucap mama kilat

"Maksud mama apa?" Ucap kilat

"Ya apalagi kalau bukan nimang cucu" Ucap mama kilat

"Iya mama setuju tuh" Ucap mama raina semangat

"Baiklah kami usahakan ma" Ucap kilat lalu menatap raina yang merona

Sampai dibandara raina dan kilat berpelukan dengan keluarga dan munuju pesawat yang akan menuju ke paris
Sampainya di pesawat raina tertidur pulas dibahu kilat karena mungkin dia kecapean

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 14, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RAINA & KILAT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang