Enam motor sport warna hitan dengan ciri khas stiker ala geng BB itu memasuki area sekolah, membuat siswa maupun siswi yang berada tak jauh dari sana memperhatikan keenamnya.
Parkir ditempat biasa tempat yang tak akan pernah ada yang berani menempatinya,berjejer rapi lalu serentak keenamnya membuka helm yang dikenakan,membuat para siswa maupun siswi menahan nafas melihat paras tampan mereka.
Dengan serentak keenamnya turun dari atas motornya lalu membuka Jaket kebanggaannya bersamaan.
"Gila anjir kompak amat dah kita" celetuk Kenzo terkekeh geli atas apa yang mereka lakukan
Laskar tak mempedulikan itu,berjalan beriringan menuju kelas diikuti kelimanya.
Omg... Kak Laskar tambah ganteng aja
Gila sih kak Xavier senyumnya manis banget
Gibran ganteng anjir
Kenzo makin hari tambah cakep aja
Devan sama Savilio cool abis anjir
Kak Pelangi sama Kak Laskar pacaran ya?
Nggak mereka tuh kan temenan dari kecil
Kok Kak Pelangi nya gak bareng mereka ya?
Bidadari gue kemana kok gak bareng mereka
Begitulah ocehan ocehan siswa maupun siswi saat keenam inti BB tanpa Pelangi itu melewati mereka dikoridor.
Bukannya menuju kelas keenamnya malah menuju kantin, sepinya kantin dipagi hari membuat keenamnya siswa itu betah berlama lama dikantin.
"Mau pesen apa nih?" tanya Kenzo yang sedang berbaik hati akan memesankan mereka makan
"Kayak biasa aja" sahut Laskar yang diangguki yang lainnya. Kenzo yang sudah tahu apa yang dimaksuk temannya itupun beranjak menuju stand makanan.
"Si Pelangi kemana bos?" tanya Xavier pasalnya hari ini gadis itu menolak untuk berangkat bersama
"Ada urusan" sahut Laskar singkat
Xavier mengangguk,keempatnya pun asik bercanda ria,Laskar sibuk dengan fikirannya sendiri entah apa yang mengganggu pikirannya itu.
Tak lama Kenzo kembali dengan nampan berisi Roti Bakar serta es susu. Merekapun sibuk dengan makanannya masing masing.
Kak Pelangi
Astaga kenapa tuh?
Kok bisa lebam gitu kenapa kak?
Bibirnya berdarah tuh
Jeritan para siswa maupun siswi dikoridor dekat kantin itu membuat keenamnya menghentikan kegiatannya,menoleh kepintu kantin tak ada yang beranjak dari duduknya,semua terpaku melihat gadis dengan lebam serta bibir dan pelipis yang berdarah itu tengah berjalan kearah mereka
"Lo kenapa ngi?" tanya Laskar yang pertama kali menyadari gadis itu sudah duduk disebelahnya
Pelangi masih belum membuka suaranya,wajahnya memerah menahan amarah,nafasnya pun terengah menandakan amarahnya yang belum tersalurkan..
"Dek kamu kenapa?" tanya Savilio mengelus surai gadis itu lembut
Bruk
"Brisik anjing" bentak Pelangi lalu beranjak dari duduknya
Keenam pemuda itu terpaku tak biasanya gadis itu marah seperti barusan.
"LASKAR" teriak seorang gadis yang menghampiri meja keenamnya
"Pelangi kar" heboh gadis itu dengan nafas yang terengah
"Pelangi kenapa?" tanya Laskar
"Itu dia beranten sama anak IPS" ucapan Gadis itu membuat keenamnya berdiri dari duduknya
"Dimana?" tanya Savilio
"Itu dilapang basket"
Setelahnya keenan pumuda itu langsung berlari menuju lapang basket.
Terlihat segerombolan orang yang tengah mengerubuni sesuatu,terdengar pula teriakan dari dua orang yang tengah beradu mulut saling mencela.
"Minggir woy" teriak Devan membuat mereka menyingkir memberikan jalan.
Keenam inti BB itu membelakan matanya, Pelangi terkapar dilapangan dengan kondisi mengenaskan juga dengan seorang gadis yang tengah memukulnya dengan kondisi yang tak jauh beda dari Pelangi.
"ANJING LO,PENGHIANAT" teriak Pelangi pada gadis dihadapannya
Pelangi bangkit lalu mendorong gadis itu membuatnya tersungkur kebelakang,siap melayangkan pukulan namun seseorang menahan tangannya memeluknya dari belakang
"Stop it... Jangan kayak gini dia sahabat lo kan?" bisiknya
"GAK SUDI GUE SAHABATAN SAMA BANGSAT ITU" teriak Pelangi menunjuk gadis yang kini tengan dipengangi oleh Kenzo dan Devan
"GUE JUGA GAK SUDI SAHABATAN SAMA ORANG KAYAK LO SETAN" teriak gadis itu memberontak dari cekalan Devan dan Kenzo
"AZALEA PUTRI WIDJAYA ANAK DARI RAFA WIDJAYA DAN TANTRI AMELIA WIDJAYA ORANG KEPERCAYAAN NYOKAP SAMA BOKAP GUE TERNYATA GINI KELAKUAN ANAKNYA,SUNGGUH MENGESANKAN,GAK TAHU DIRI KALO BOKAP GUE GAK NANAM SAHAM DIPERUSAHAAN BOKAP LO GAK MUNGKIN LO BISA HIDUP ENAK KAYA SEKARANG INGET ITU,KAKAK GUE ANGKASA BAHKAN DIA RELA DONORIN SATU GINJALNYA BUAT LO SIALAN" teriak Pelangi, membuat semua yang menyaksikan itu terkejut dengan fakta yang baru mereka ketahui
Angkasa Arion Aldebaran kakak laki laki satu satunya Pelangi itu dengan suka rela mendonorkan salah satu ginjalnya untuk Azalea. Hingga kini kakaknya itu sakit sakitan karena ginjal yang satunya itu rusak,dan meninggal karena suatu kejadian.
Gila tu cewe gak tahu terimakasih
Pelangi baik banget orang kayak gitu masih ditemenin
Harusnya tadi tuh bunuh aja sekalian
Banyak bisik bisik yang membicarakan Azalea,bahkan para siswa serta siswi menatap gadis itu jijik.
"BAJINGAN!"
Bugh
Bugh
Bugh bugh
Entah apa yang dibisikan Azalea sehingga membuat Pelangi kalap memukuli gadis itu.
"LO TAHU DARI MANA TENTANG ITU HAH? OH GUE TAHU JANGAN JANGAN LO DALANG DARI SEMUA ITU IYA?" teriak Pelangi menarik kerah seragam Azalea
"IYA GUE DALANG DARI ITU SEMUA,GUE MUAK LIAT LO BAHAGIA,GUE PENGEN LO MENDERITA,GUE MAU LO DIANGGAP RENDAH SAMA MEREKA SEMUA,TAPI SAYANG KAKAK LO ANGKASA MALAH NYELAMETIN LO DAN AKHIRNYA DIA MENINGGAL" teriak Azalea
"HEBAT YA... DASAR JALANG... LICIK LO... DEMI NYINGKIRIN GUE LO SEWA PREMAN BUAT NYULIK GUE,LO YANG SURUH MEREKA PERKOSA GUE,GILA LO... GUE BERSYUKUR ANGKASA WAKTU ITU NYELAMETIN GUE WALAU GUE HARUS KEHILANGAN DIA" teriak Pelangi tanpa sadar airmatanya itu menetes
Lagi fakta yang mengejutkan mereka,keenam inti BB yang memang tak mengetahui kejadian itu ikut terkejut dibuatnya.