"unaaa, maaf tadi gw tinggalin lu""plis bangun, maaf gw tadi ga jagain lu"
lalu jeno pun tertidur karna ia lelah menangis, jeno merasa sangat bersalah kepada una karna ia tidak menyangka bahwa una bisa pingsan selama ini
"eunghhh"
"kak jeno? dia capek banget kayanya"
"kak jenoooo? bangun yuk, sini pindah di sebelah aku"
una sudah mencoba memanngil jeno beberapa kali tapi jeno tak kunjung bangun akhirnya una pun mengusap kepala jeno
"eunghh una maafin kak jeno"
"loh? dia ngigo apa gimana?"
"kak jenoo bangunn"
"una bangunn"
"lah gw dah bangun dia nya yang tidur kok gw yang disuruh bangun"
"kak jenoooo, bangun yuk sini di kasur aja kasian kak jeno"
"eunghh una?"
jeno yang melihat una sudah sadar dengan gerak cepat memeluk una
"by kamu kapan bangunnya?"
"ehmm 10 menit yang lalu mungkin?"
"kok ga bangunin kak jen???"
"ihhh daritadi aku udh bangunin kak jen udh elusin kepala kak jen juga tapi kak jen nya ga bangun bangun"
"yaudah maaf, sekarang kamu mau apa? makan? minum?"
"ga mau ngapa ngapain"
"kamu pusing ga atau apa?"
"agak pusing sih..."
"yaudah kak jeno ambil makanan dulu ya buat kamu"
lalu jeno pun segera pergi, tapi una yang sedang sakit itu tidak mau jeno pergi
"kak jennnnnnn disini ajaaaaaaaa"
"kak jen mau ambil makanan sebentar"
"gamauuuuuuuuu kak jen disini ajaa sama unaaaaaaaaa"
"astaga bentar ajaaa"
"gamau kak jennnnn sini ajaa"
"bentarrr aja bener deh bentarrrrr"
"gamauuuuuu huwaaaa" ucap una dengan bibirnya yang dimajukan
"gemes banget sih pacar siapa ini?"
"pacar renjun!!!"
"DIH KOK PACAR RENJUN?!?!?!?"
"yakan emang bener"
"yaudah kak jen ngambek"
"kak jen jangan ngambek una bercanda una pacar kak jen" ucap una sambil memeluk jeno
"ututu gemashh"
lalu una pun berjalan ke kasur dan segera merebahkan dirinya
"nah pinter tidur lagi kak jen ambil makan dulu buat kamu"
"NOOO KAK JEN SINI AJAAA"
"kak jen ambil makan buat kamu nanti kak jen kesini lagi"
"HUWAAA GAMAUUU kak jen sini aja" ucap una sambil menepuk sisi kasurnya yang kosong
lalu jeno pun segera mendudukan dirinya di kasur una
"nah udh terus kak jen ngapain?"
"una mau pelukk"
lalu jeno pun dengan segera memeluk una, jeno juga mengelus kepala una
"mau apa lagi?"
"mau makan"
"tuhkann tadi kak jen mau ngambil gaboleh, yaudah kak jen ambil dulu"
"hwaaa gamauuuu" una pun langsung mengeratkan pelukannya
"iya iya udh kak jen disini aja, sini deketan kak jen elusin kepalanya"
lalu jeno pun mengelus kepala una
"by bentar dulu ya kamu kan mau makan, kak jen chat bang jaehyun dulu"
"eumm yaudah"
"lalu jeno pun segera chat jaehyun"
"KAK JENNN SINIIIII HWAAAA"
"ih manja banget ih"
"biarin!"
tok tok
"samlekom gopud"
cklek
"HEH NGAPAIN LU PADA"
"hwaa jangan lepasin kak jennn"
"oiya una kalo lagi sakit manja"
"dah ni makan dek"
"hush keluar sana, mau sama kak jen aja"
"parah lu udh dibawain makanan"
"SANAAAAAA"
"iya iya asthagfirullah"
lalu jaehyun pun segera keluar dan kembali ke ruang keluarga untuk menonton tv
"siniii kak jennnn pelukkkk"
"no no makan dulu"
"GAMAUUUUU"
"makan ato ga boleh peluk"
"ihhh yaudah"
"nih makan" lalu jeno pun memberikan makanannya kepada una
"makan by jangan dimainin"
"suapin yayayaya"
"iya iya astaga manja banget kamu ihh"
"yaudah kalo gamau sana keluar hush!"
"iya iya sini aaaa"
lalu jeno pun menyuapi una sampai habis
"YEYY HABISSS PINTERRRR"
"aku bukan anak kecil monmaap"
"iya iya"
"kak jen liat hp aku ga?"
"nih"
"ASTAGA"
"kenapa?"
"pada ngechat aku liat nih banyak banget"
"gilakkk kamu sih pingsan lama banget"
"ya abisnya kan alergi"
"yaudah yaudah iya sekarang mau ngapain?"
"peluk lagi sampe aku tidur"
"yaudah yaudah sini" lalu jeno pun memeluk una dan mengelus kepalanya
"night princess" ucap jeno
lalu una pun terlelap karna usapan yang diberikan oleh jeno
"una? hey? udh tidur?"
"yaudah deh kak jeno pulang ya, cepet sembuh" ucap jeno sambil mengelus tangan una
lalu jeno pun keluar kamar dan pamit ke jaehyun setelah itu ia pulang ke rumahnya
HWAW ISINYA UWU UWU WKWKW