IM COME BACK HOSPITAL!

356 22 1
                                    

BUGHHH

Wonwoo tersungkur dilantai, wonwoo tidak menduga bahwa mingyu akan menghantamnya dan kemarahan mingyu Sanga besar padanya



"KAU TERLALU MANJA WONWOO, KAU SANGAT MANJA KAU PERLU DI HAJAR AGAR KAU SADAR, KAU SANGAT KEKANAK KANAKKAN , KARENA DIRIMU HIDUP KU MENJADI TIDAK TENANG" ujar mingyu sembari menghajar wonwoo tanpa ampun



Buggh

Bugghh

"Kau sama saja seperti ayahmu wonwoo, KAU SANGAT MENYUSAHKAN!" mingyu melampiaskan kemarahannya pada wonwoo


Wonwoo berusaha menahan hantaman mingyu karena kepala nya sangat pusing dan pendengaran nya menjadi nyaring dan kata kata mingyu membuatnya sakit




Keadaan wonwoo benar benar hancur, wajahnya babak belur dan pelipis mengeluarkan darah, mingyu tidak puas dengan itu pun langsung menginjak dada wonwoo dan tiba-tiba dia berhenti karena wonwoo tiba tiba memuntahkan darah dari mulutnya


Mingyu tiba tiba panik dan mengubah posisi wonwoo mejadi duduk, wonwoo tidak berhenti memuntahkan darah dari mulutnya


Lantai yang awalnya berwarna putih menjadi berwarna merah karena darah yang keluar dari mulut wonwoo

"Hyu-hyung" lirih wonwoo sembari menunjuk kearah sopir taksi yang baru saja datang dengan membawa sebuah penghargaan piala, mendali dan juga sebuah sertifikat kemenangan



"Lo-lomba" dan setelah mengeluarkan kata itu wonwoo tiba tiba menutup mata nya dan tidak bergerak, dan seorang sopir tadi segera menaruh barang yang dia bawa tadi dan ikut membantu Mingyu yang sedang meneriakkan nama wonwoo




Mingyu dan sopir tadi dengan sigap membawa wonwoo masuk kedalam mobil taksi  dan meninggalkan Jennie yang tengah dengan suasana hati yang senang










Di perjalanan kerumah sakit mingyu tidak berhenti mengucapkan kata maaf untuk wonwoo, dia benar-benar bodoh melampiaskan kemarahannya pada wonwoo karena masalah perusahaan






Mingyu menatap seragam wonwoo yang sangat kotor karena noda darah yang tadi bahkan baju mingyu terkena darah wonwoo






Dia tidak menyangka jika hasilnya akan sefatal ini, dia hanya mengira nanti wonwoo hanya babak belur saja dia sangat melupakan bahwa wonwoo mempunyai penyakit tapi mingyu lupa penyakit apa itu





Dia yakin bahwa wonwoo akan sangat membencinya atas perbuatannya, mingyu terus mendesak sang sopir untuk lebih cepat





"Maafkan aku Wonwoo, maafkan aku, Bangunlah aku berjanji tidak akan seperti itu lagi"ujar mingyu sembari menepuk nepuk pipi wonwoo yang sedang tidak sadar








Sebenarnya wonwoo tidak pingsan tapi dia Sangat lemas, untuk membuka mata saja wonwoo sangat susah dan juga suara wonwoo tertahan di tenggorokan yang membuatnya kesulitan mengeluarkan suaranya










Dia bisa mendengarkan semuanya,saat wonwoo sampai rumah sakit dia bisa mendengar jelas suara mingyu yang berteriak memanggil dokter hingga dia masuk ke ruang Pasien












Terimakasih Dan Selamat Tinggal 👋Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang