ADIT [PRESDIR & DOCTOR] T.A.M.A.T

6

••Elfin Pov

Malam ini adalah malam yang dimana setelah acara birthday gue sama elfa,diadakan Pesta BBQ. Gue belakangan ini aneh sama elfa yang selalu aja deket terus sama Dr.Fandy tapi sih gue setuju sih kalo elfa sama fandy.

Saat semuanya pada lagi sibuk bakar gitu,minum,dll itu ada anak dari Uncle Rion yang umurnya masih 8 tahun yaitu Aulia.

"Tolong tolong kakak elfa pingsan"ucap aulia

"Dimana?"tanya Dr.Fandy panik

"Di ruang tengah"ucap aulia dengan langsung Dr.Fandy langsung akri ke ruang tengah gue juga ikut bahkan semuanya. Gur melihat elfa yang jatuh pingsan dengan darah mengalir deras dari hidungnya yang tentu terlihat jelas dari dress yang elfa pakai. Perasaan gue nyesek banget kembaran gue begini, ya allah apa yang disembunyikan sama elfa

"Kita ke rumah sakit sekarang"ucap Dr.Fandy yang udh menggendong Elfa

"Ayo mom ikut"ucap Mommy, daddy,gue,dan yang lain. Semuanya ikut ke rumah sakit gue ngikutin mobilnya Dr.Fandy dari belakang sama yang lain

"Bu el,pa daf,sama elfin bisa ikut saya dulu yang lain disini aja"ucap Dr.Fandy gue,mom,and dad ngikutin arahnya Dr.Fandy

"Sebelumnya saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada kalian, saya menyembunyikan hal ini karna diminta sama elfa langsung, sebenarnya berat jika saya tidak memberi tau kalian"ucap Dr.Fandy

Maksudnya apa?

"Sebenarnya Sudah dari sebulan yang lalu elfa mengidap kanker darah stadium 2, tunggu saya udh berusaha menyuruhnya untuk memberi tau ke kalian tapi dia berkata 'aku ngga mau membuat mereka khawatir dengan keadaan aku ini'ucapnya dan dia juga bilang 'satu hal yang paling aku takuti yaitu aku takut ketika aku pergi disaat aku belum bisa membanggakan orangtua ku' ucapnya saya sudah menyuruh dia untuk melakukan kemoterapi tapi hasilnya dia menolak terus ini hasil lab yang mengatakan bahwa elfa terkena leukemia stadium 2. Kalian selalu melihat mengapa elfa selalu murung di kamar, tidak nafsu makan karna itu saya mohon maaf"ucap Dr.Fandy gue langsung menangis melihat kondisi adik kembaran gue.

Ya allah mengapa begini?mengapa harus elfa mendapatkan cobaan yang sangat amat tidak mudah ya allah. Aku tau elfa ngeselin,nyebelin, cerewet tapi kadang dingin dan datar. Tapi dibalik itu semua aku sayang sama elfa dan tak ingin elfa pergi. Elfa maafin gue karna gue malah ngebiarin lu Berjuang sendiri melawan kematian elfa maafin gue, gue gagal jadi abang lo, gue gagal jadi kembaran lo maafin gue el

"Apa yang harus kami lakukan?"tanya Mommy dengan isak tangisnya

"Membawanya ke Singapura dan melakukan pengobatan disana"ucap dr.fandy

"Besok jam 09:00 kita bawa elfa ke Singapura"ucap Pa daddy

"Baik"ucap Dr.Fandy

"Saya yakin elfa itu wanita yang sangatlah kuat"ucap Dr.Fandy yang Sedang menenangkan gue

"Meskipun dia ngeselin tapi tetep jadi kesayangan"ucap gue

"Boleh ngeliat elfa?"tanya gue Dr.Fandy mengangguk lalu gue pergi melewati semua org yang tengah panik dengan tangis langsung masuk kedalam ruangan UGD.

Di dalam sana, gue melihat elfa yang terbaring lemah disana gue mengelus rambutnya, menggenggam tangannya erat.

"Ngga seharusnya kamu membunyikan ini semua elfa,maafin karna gue udh gagal ngejagain lu maafin"ucap gue tapi ngga lama gue mendengar lirih suara pelan.

"El-fin"panggil si elfa

"Udh bangun?mau apa?minum?"tanya gue

"Jan-gan na-ngis d-ong"ucap elfa mengusap air mata gue.

"Ka-lian Ud-ah pad-a ta-u ya?"tanya elfa

"Iya fa kenapa menyembunyikan ini semua?"tanya gue

"Ak-u ha-nya t-idak ma-u ka-lian kh-awatir"ucap elfa sambil senyum

"Sekar-ang kit-a mangg-ilnya a-ku kam-u jang-an lu gu-e ok-e"ucap elfa gue mengangguk

"Fa aku udh gagal ngejagain kamu, maafin aku"ucap gue

"Ng-ga k-o kam-u ud-ah ng-ejagain ak-u,ud-ah jad-,i kem-baran ak-u ya-ng sa-ngat bai-k s-ama ak-u, mes-kipun ka-mu nyeb-elin"ucap elfa sambil mengacak-acak rambut gue.

"Udh ya kamu istirahat dulu"ucap gue tapi elfa menggeleng

"Mo-mmy s-ama -dad-dy man-a?"tanya elfa

"Ada di luar,mau aku panggilin?"tanya gue lalu elfa mengangguk, gue keluar membuka pintu melihat semua orang menangis.

"Mom,dad dicariin elfa tuh"ucap gue mereka langsung masuk

"Ha-i mo-m d-ad ja-ngan na-ngis do-ng"ucap elfa menghapus air mata mom and daddy

"Mengapa kamu ngga bilang nak?mengapa"ucap mom yang masih menangis langsung meluk mommy sama daddy

"A-ku ng-ga ma-u ka-lian kha-watir"ucap elfa

"Yan-g l-ain dima-na?"tanya elfa

"Di luar aku panggilin dulu ya"ucap gue elfa mengangguk lalu gue menyuruh semuanya masuk ke dalam dengan tangisan.

"Ha-i ja-ngan pa-da nan-gis don-g, ka-lian a-bis ng-iris ba-wang me-rah y-a?"tanya elfa yang kondisinya begini masih aja bercanda

"De-de a-ul s-ini d-ong sa-mping ka-kak"ucap elfa lalu aulia menghampiri elfa.

"D-ede au-l bi-lang don-g sam-a sem-uanya ja-ngan na-ngis nan-ti ka-kak e-lfa ny-a ngam-bek l-ho"ucap elfa ke aulia gue masih terpukul dengan kondisi aslinya Elfa.

"Jangan nangis dong nanti kakak elfanya ngambek lho"ucap aulia

"Ma-afin e-lfa k-arna ng-ga bi-lan-g sam-a ka-lian elf-a cum-an ng-ga m-au kali-an khaw-atir sam-a elf-a i-tu aj-a"ucap elfa

"El-fin min-ta to-long tis-sue"ucap elfa gue langsung kasih tissue ternyata dia mimisan lagi ya ampun.

"Udh udh kamu istirahat aja dulu aku temenin disini, mom,dad sama yang lainnya pulang aja besok kesini lagi pagi ya"ucap gue

"Beneran?nanti mom bawain makanan kesukaan kalian ya"ucap mom

"Beneran ya mom"ucap elfa

"Iya saya, dah istirahat ya jangan cape cape"ucap mom Elfa mengangguk.

Setelah itu mom,dad sama yang lain pada pulang sedangkan gue nemenin elfa yang lagi mau istirahat. Gue ngeliat dia kayak uring uringan kayak gelisah gitu.

"Fa kamu kenapa?"tanya gue

"Ngga bisa tidur"ucap elfa

"Posisi tempat yang bikin kamu nyaman gimana?"tanya gue

"Peluk"ucap elfa dengan tingkah seperti anak kecil imut gitu. Gue peluk dia sambil gue senderan di dinding rumah sakit. Dia akhirnya tidur juga gue juga ke ikut tidur.

Hai gaissuuu

Gue update lagi nih

Jangan lupa untuk selalu vote yaaa gaisuuuuuuu

Happy Reading Gaisu 📖

Enjoy

18/6/20