Akhirnya setelah perdebatan panjangnya dengan resepsionis, Irene bisa berdiri didepan apartemen ibunya. Dengan tidak sabaran Irene menekan bel tanpa henti.
Membuat laki-laki yang berada didalam apartemen itu berhenti meminum teh hangat yang ia buat. Laki-laki itu dengan santainya berjalan kearah pintu dan membuka pintu apartemen dengan pelan. Laki-laki itu terkejut melihat siapa yang datang ke apartemennya.
Dia langsung sadar ketika Irene masuk kedalam apartemennya dan langsung memukulnya dengan tasnya.
"Beraninya kau membawa mamaku ke apartemen!" ucap Irene marah tanpa henti memukul laki-laki itu.
Sedangkan laki-laki itu terus berjalan mundur untuk menghindari pukulan Irene sampai membuat mereka berdua jatuh kelantai. Irene tidak sadar akan posisi mereka saat ini sangat intim. Tapi Irene tak peduli dengan posisinya yang berada diatas tubuh laki-laki itu.
"Tunggu-tunggu!" ucap laki-laki itu untuk menghindari pukulan Irene
"Bajingan!" ucap Irene marah
Tapi yang namanya perempuan pasti bakal kalah dengan kekuatan laki-laki. Sekarang posisi mereka berdua terbalik si laki-laki diatas tubuh Irene. Mereka berdua saling menatap, Irene sadar akan posisinya yang sekarang sangat-sangat intim.
"Biarkan aku pergi!" ujar Irene yang menendang tulang kering laki-laki itu.
"Awww!" teriak laki-laki itu sambil mengelus tulang keringnya
Irene tetap menghajar laki-laki itu tanpa henti "Keparat! Bagaimana bisa kau melakukan ini?"
Laki- laki itu langsung menahan kedua tangan Irene
"Kamu!" teriak laki-laki itu
Tak disangka-sangka Irene menjedotkan kepalanya ke kepala laki-laki itu yang membuat Irene dan laki-laki itu terjatuh secara tidak sengaja bibir mereka bertemu.
Dan Irene langsung berdiri dari atas tubuh laki-laki itu dan mengelap bibirnya secara kasar dan memukul dada laki-laki itu.
"Bajingan!" ucap Irene marah
"Hei! Berhenti! Berhenti! Kamu yang menciumku" ucap laki-laki itu
"Biarkan aku pergi!" ucap Irene kesal
Irene langsung menggigit tangan laki-laki itu
"Hei! Yak. Bae Irene!" teriak laki-laki itu menahan sakit ditangannya
Sebagai balasannya laki-laki itu mencubit kedua pipi tembem Irene
"Awww! Sakit...hei lepaskan!" ucap Irene kesakitan
"Berhentilah keras kepala!" ucap laki-laki itu
"Kim Taehyung" lirih Irene
Irene langsung melapaskan tangan Taehyung dari pipinya secara kasar
"Kamu salah paham Irene" ujar Taehyung lembut
Tapi emang Irene nya yang keras kepala tidak mau mendengarkan penjelasan dari Taehyung dan langsung menendang tulang kering Taehyung untuk kedua kalinya.
"Yak! Bae Irene!" ucap Taehyung kesakitan
..
.
Vote and comment
I Purple you 💜💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Game of Love
RomanceSeorang laki-laki yang merupakan anak yatim yang dirawat oleh keluarga kaya dari kecil hingga besar, karena kecerdasaan dan kejujurannya Kim Taehyung akhirnya mendapatkan posisi Vice-President di perusahaan keluarga Bae tersebut bernama Green Dream...