1.

47.6K 3.6K 239
                                    

-•

"Kau tau, kau dan anakmu itu hanyalah benalu didalam hidupku!!"

Ucapan itu selalu terngiang-ngiang di pikiran nya.

Malam ini hujan deras sangat mewakili perasaan seorang pria mungil yang sedang duduk sendirian di balkon kamar nya, ia tidak peduli jika ia akan sakit karena percikan air hujan yang mengenai dirinya.

Dia berpikir, untuk saat ini ia hanya ingin tenang --- ia hanya ingin merasakan kedamaian di rumah tangganya seperti sedia kala, sebelum tragedi itu datang.

"Hikss Mommy~" panggil seorang anak kecil berusia 4 tahun -- yang tak lain adalah Mark, putra Taeyong.

Saat mendengar panggilan itu Taeyong cepat-cepat menghapus air matanya, tidak ingin putra kesayangan nya melihat ia dalam keadaan lemah.

"Uhm? Ada apa sayang? Kenapa anak Mommy yang tampan ini terbangun malam-malam?" tanya Taeyong dengan lembut.

Taeyong hanya ingin mengobati perasaan sang putra dengan segala kelembutan dan kasih sayang nya, hati Mark mungkin saja kerap terluka karena ucapan sang ayah yang sering kali menusuk hati.

"Makeu tidak bisa tidur Mommy, Makeu takut Daddy akan datang lalu memukul Makeu lagi."

Mark mencoba mengatakan isi hati nya yang beberapa hari ini ia pendam, ia hanya takut jika ia mengatakan nya -- hal tersebut akan menyakiti hati sang ibu.

"Tidak sayang, Markeu tidak boleh berbicara seperti itu jagoan. Daddy sayang kepada Markeu, hanya saja saat itu Daddy sedang lelah --- jadi Daddy tidak sengaja memukul Mark, mengerti sayang?" jelas Taeyong sembari memeluk tubuh kecil Mark.

Semakin lama pelukan Taeyong kian mengerat, dan dengan perlahan. . . air mata mulai terjatuh dari obsidian indah nya.

"Mommy tidak berbohong?"

"Tidak sayang, sekarang ayo tidur --- Mommy akan menemani dan memeluk Mark hingga matahari kembali tersenyum."

Taeyong berucap sembari membawa Mark dalam gendongan nya untuk menuju kamar sang putra.






-•


Book pertama cey!

Jangan lupa feedback nya yaa-!

STRUGGLE-JAEYONG [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang