Alisya 2 [Hiatus]

Chapter Sebelum END

Happy Reading Gaes❤

Hari sabtu kini adalah hari yang paling membosankan bagi diri lisya, karna dia hanya guling-guling gajelas didalam kamar apartemen nya

Semua orang pada menikmati hari weekend ini bersama orang tersayangnya, lah lisya mau sama siapa?

Tiba-tiba handphonenya berbunyi

Drttt Drttt

Tertera nama Gavin dan lisya langsung mengangkatnya

"Halo" Sapa Lisya

"Halo sya, em hari ini lo ada acara gak?" Tanya Gavin di sebrang sana

"Ga ada, kenapa?" Jawab lisya

"Keluar yok, weekend nih, gw tau lo pasti lagi guling-guling kan didalam kamar lo" Kata Gavin dan terdengar kekehan disna

"Sok tau lo bangke, lo kesini cepet 15 menit gasampe, gw pergi sendiri" Lisya langsung mematikan telfonnya

Entah kenapa lisya sangat bersemangat ketika di ajak Gavin pergi keluar

Lisya langsung bersiap-siap menggunakan style nya, yaitu celana jeans putih, sweater merah, dan sepatu sneakers Putih, dan tak lupa sling bag

15 sudah lisya menunggu Gavin yang kunjung datang, akhirnya lisya keluar dri apart dan

"Hay, lama ya?" Diaaa Gavin yang bru saja keliar dri mobilnya

"Hm, lama banget sih lo" Cibir lisya dan langsung memasuki mobil Gavin

Gavin pun ikut masuk dan menyalakan mesin dan mobil itu berjalan membelah jalan raya

"Mau kemana sih?" Tanya lisya

"Tauk" Jawab Gavin yang membuat lisya kesal bukan main

"Lah lo gimna sih, lo kan yang ngajak keluar, tpi gatau mau kemna" Cibir lisya dengan wajah kesalnya

"Haha canda kaliii" Gavin dengan kekehan kecil

"Jadi kemana?" Tanya lisya sekali lagi

"Emmm, kemana yaa?" Kata Gavin dengan tangan kiri yang mengetuk-ngetuk dahinya seolah-olah sedang berfikir

"Gavinnnnnn, yang bener dong, lo ngajak keluar tapi ga ada tujuan kayak-" Lisya gantung hampir aja keceplosan

"Kayak apa?" Tanya Gavin tak paham

"Gajadi" Jawab lisya

"Beneran?" Tanya Gavin

"Hmmmmm" Jawab lisya

"Turun udah sampe nih" Suruh Gavin

"Lah udah nyampe aja" Kata lisya yang tak sadar jika dia sudah sampe

"Kayaknya kasikenn debat sama gw dan lo nyaman yaaa?" Goda Gavin

"Apaansih" Untuk menyembunyikan wajah nya yang memerah karna malu, lisya langsing turun dri mobil

Gavin terkekeh melihat lisya yang salting karna ulah dirinya

Setelah itu gavinturun menghampiri Lisya yang bersender di mobil bagian depan

Kalian tau dimna mereka? (Ya blum taulah ya, blum di kasih tau)

Mereka sedang berada di pantai

"Kesana yuk" Ajak Gavin sambil menunjuk tempat duduk dibawah pohon

Karna tak dijawab oleh lisya, Gavin langsung menyeret lisya menuju kesana

"Apaansih vin" Kesal lisya