Saat itu, aku sudah menginjak bangku SMP.
Menurut kalian, bagaimana keadaanku? Yang memutuskan diam dengan penyakit yang selalu menyerangku itu? Rasa sakit itu?Yah, baik-baik saja.
Iya.. dilihat dari orang-orang, aku pasti terlihat baik-baik saja.
Masih bisa tersenyum, dan masih bisa bercanda dengan teman - temanku.Ah, membahas tentang teman... sebenarnya aku tidak punya banyak teman. Hanya sedikit.
Ya, untung saja ada yang mau berteman denganku.Sewaktu SMP aku sedang dekil-dekilnya, kalian tau? Wajahku benar-benar hitam, kaki, dan tangan buluk.. karena aku sering main panas-panasan bantu nenek di sawah.. bukan cuma itu, aku juga memiliki beberapa bekas-bekas luka di kaki. Jelas sekali, aku yang seperti itu jadi bahan bullyan..
Entahlah.. kenapa Tuhan masih memberiku masalah seperti itu, tidak cukupkah masalah keluargaku? Penyakit? Lalu apa.. fisik? Sekolah? Teman?Aku harus bagaimana?
