✨🧚🧚🧚✨
El tak mengerti jalan fikiran para tetua yang mengutusnya untuk membawa kembali pusaka Phospenes yang berharga itu. Maksudnya, Ini El loh! Mellifluous! Anak perdana menteri yang selalu diremehkan oleh banyak peri, yang katanya tak berbakat sama sekali bahkan dalam bidang yang seharusnya memang bakatnya. Bahkan El sendiri pun tak yakin apakah ia bisa mengembalikan pusaka itu ke Phospenes. Mungkin bila ia ditemani yang lain, hal itu bisa saja terjadi, tapi ini? Ia sendiri! El tak bisa membayangkan betapa mengerikan dan berbahaya wilayah Phospenes yang jarang dikunjungi oleh para peri itu.
Kemarin, baru kemarin ia diberitahu tentang fakta mengejutkan hilangnya pusaka elemen suara, dan sekarang ia harus pergi untuk mengambilnya.
El mengehela nafasnya menatap nanar gulungan kusam ditangannya. Peta dimana pusaka suara itu berada.
El kembali tak habis pikir melihatnya, bagaimana bisa mereka memiliki petanya tapi malah menyuruhnya pergi dan bukannya para peri terlatih yang jumlahnya lumayan banyak itu. El yakin mereka lebih bisa dipercaya untuk menghadapi segala hal berbahaya yang terlihat dalam peta daripada dirinya yang lemah.Ingin rasanya El menolak namun apa daya, bahkan orang tuanya dengan senang hati melepasnya seolah-olah itulah yang mereka inginkan selama ini.
Untungnya El tahu maksud baik mereka yang menginginkan dirinya untuk mandiri, lebih percaya terhadap diri sendiri. Ya, memang hanya dirinya seorang yang bisa ia percaya untuk melindungi dirinya sendiri dalam perjalanan ini. Perjalanan yang mungkin cukup panjang.
"El cepat keluar! Derrys sudah datang!" Melipat petanya, sesegera mungkin El keluar dari kamarnya dengan tas berisi perlengkapan yang sekiranya diperlukan dalam perjalanan ini ketika mendengar suara teriakan merdu ibunya yang memberitahu bahwa seseorang yang akan mengantarnya sampai perbatasan wilayah Phospenes dengan hutan liar telah tiba.
Keluar dari kamarnya yang indah dengan bunga-bunga cantik karena didekorasi langsung oleh ayahnya yang peri tumbuhan, ia disambut oleh
senyuman manis ibunya dibalik pintu dan ayahnya yang sedang duduk di kursi ruang tamu, Senyuman yang pastinya akan sangat dirindukannya nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
PHOSPENES
Viễn tưởngTidak percaya dengan adanya peri? sini merapat! akan ku ceritakan kisahku si peri ajaib dari negeri 'Phospenes' Saksikan kisahku mengambil pusaka Phospenes yang hilang! ✨🧚🧚🧚✨ Tidak terima plagiator!!!