chapter 1

107 56 25
                                    

Seorang gadis,kini tengah tidur terlentang dengan nyeyaknya yg dapat dipastikan ia masih di bawah alam sadarnya.

"Ya ampun Klara,jam segini masih tidur"omel seseorang.

Ya,nama gadis itu adalah Klara Satya Dinda.dan yg mengomel tadi adalah Katria Anggraeni_bundanya Klara

"Klara bangun"teriak Katria,namun percuma saja.klara tetaplah Klara,gadis yg bisa dibilang kalau tidur tu.kayak tidurnya orang mati,susah bet banguninnya....

"Percuma aja gue teriak teriak,yg diteriaki aja tidurnya ngebo"gumam Katria.

"Aha,gue ada ide"setelah menjentikan jarinya,Katria berjalan menuju kamar mandi yg terletak dikamar tersebut.

Tak lama kemudian,dia keluar dengan segayung air dingin.

"Mampus Lo"Katria langsung menumpahkan air itu dari wajah sampai kaki gadis,yg tertutup oleh selimut tebal.

"Huaaaa,banjir banjir ...ayah ....bunda....kamar Klara banjir....huaaa"heboh Klara sambil menyingkap selimut tebalnya.gadis itu langsung melompat dari atas kasurnya,namun sialnya lantai yg ia pijak terkena percikan air.alhasil,dia terpeleset dan terjatuh terlungkup.

"Huaaaa"teriaknya histeris,Katria yg melihat itu pun hanya tertawa terpingkal-pingkal tanpa berniat untuk membantu klara berdiri.

Klara yg menyadari keberadaan Katrina pun,langsung berdiri dengan tangannya yg berpegangan dengan pinggiran kasur sambil berdecak kesal.

"Ck,ih bunda.bukannya bantuin,malah ketawa"kesal Klara,Katrina tak menjawab.karena dia masih sibuk tertawa....

Klara melotot tajam,Katria yg melihat tatapan tajam langsung mengehentikan tawanya dan berkata"kenapa tu mata tu pakek melotot melotot segala?mintak dicolok?"

"bunda,jahat banget sih dengan anak sendiri"Klara menghentakkan kakinya kesal.

"Dan ini lagi,pasti bunda kan yg guyur aku dengan air"tunjuknya pada kasurnya yg tidak bersalah,menjadi basah kuyup.

Klara langsung menutup telinganya,karena sebentar lagi pasti bakal ada konser dadakan

"Salah kamu sendiri,dibangunin nggak bangun bangun.bunda sampe teriak teriak tau nggak,nih pita suara bunda aja hampir rusak gara gara neriakin kamu.ditambah lagi,kamu tidur nya juga kebo.kamu tu anak gadis,nggak baik bangun siang siang."omel Katria.benar kan?kalau Aja nih Klara nggak langsung nutup tu telinganya,sudah dapat dipastikan gendang telinganya akan langsung pecah.lebay bet dah....

"Aduh,udah dong bun.nggak usah ngerep segala,nih ya.asal bunda tau,bunda tu udah menganggu banget.menganggu mimpi indahnya Klara"ujar Klara yg masih setia menutup telinganya.

"Ngerep?siapa juga yg ngerep.orang bunda cuma ngomel kok,dan apa kata kamu tadi?bunda ganggu banget?ganggu mimpi indah kamu?halah mimpi ciuman dengan kebo aja dibilang mimpi indah.mimpi indah tu kayak mimpi ketemu pangeran atau apa ke,lah ini"Klara dibuat melongo atas perkataan Katrina,bisa bisanya bundanya ini menistakan dirinya....

"Bunda jahat banget sih...huaaa ayah tolongin klara....bunda jahat sama klara"ujarnya mendramatis.

"Hu,udah deh klara.bisa nggak sih nggak usah kebanyakan drama,dari pada kamu ngomong nggak jelas.mending mandi Sono,ini udah jam 7"Klara mendelikkan matanya,tanpa ba bi bu.dia langsung ngacir ke kamar mandi,setelah dia masuk kekamar mandi.dia langsung menutup pintunya dengan kuat....

Brak...

Katria terpelonjak kaget,seraya mengelus-elus dadanya"Astaghfirullah,tambahkan hati hamba ya Allah untuk mengahadapi anak hamba yg terkutuk itu"setelahnya Katria langsung melangkahkan kakinya keluar dari kamar gadis itu menuju lantai dasar.

 Klara & KeanoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang