Trapped in love and illusion Season 2

On 1

Love is blind right? why am I different now when I met him. Sweet girl, Intovert, Gentle and Ah I don't know she makes me crazy

.
.
.

Kim Namjoon x Min Melmel (You)
Min Yoongi x Kim Novi (You friend)
Park Jimin x Kim Melody (You friend Sister)
Min Jungkook (You Little brother )

.
.
.

Namja Tampan dengan Wajah Datarnya melangkah kan kakinya Cepat menerjang Seseorang didepannya yang kini tampak ketakukan. Mata namja tampan itu menggelap, ia menghantamkan Pukulan bertubi-tubi pada seseorang yang saat ini berada dibawahnya

"G berhenti lah"Ujar seseorang berhasil menghentikan kegiatan "mari memukul"nya. Ia menatap dingin Namja perawakan tinggi itu dan berdiri

"Kau tidak ingin menyiksanya dulu"Tawar Namja berkulit putih pucat memberikan Alat kecil. Namja tampan itu mengambil alat dari tangan yang lebih tua dan menyeringai

"Kejutan nya bisa mamatikan G"Ujar santai Namja yang kini tersenyum manis memperlihatkan kedua lesung pipinya. Namja bernama G tersebut terkekeh pelan kemudian menatap pada seseorang yang kini berdiri memegang balok besar siap memukul G

"Uh kau bisa"Ujar G menatap Polos pada Namja yang kini bergetar ketakutan

"Kau....curang satu lawan tiga"Tantang nya menatap tajam pada G yang terkekeh remeh

"Dari tadi aku yang melawan mu senior Kedua Hyung ku hanya diam"Ujar G mengedipkan matanya terus terkekeh pelan. (Senior Pada season 1 episode "dear twenty two")

"Iblis"Gumam Namja itu mengayunkan balok itu dan mengenai Bahu G, G terkekeh pelan dan kembali berjalan mendekati Sang senior. Kaki nya ia layangkan menghantam perut sang senior dan menginjaknya keras

"Kau salah orang jika ingin bermain Senior terhormat"Ujarnya terkekeh menekan kan kakinya pada perut sang senior.

"uhuk uhuk brengsek uhuk kau Park Jimin"rengisnya berusaha menjauhi kaki Namja Tampan itu

"Kelamaan G kau tidak lihat mulut busuk nya mengoceh layaknya burung kelaparan"Ujar Namja putih itu sedikit kesal,ia mendekati G dan menendang wajah namja Yang berada di bawah G itu dengan kesal

"Kau berani sekali bertingkah bocah"Ujar nya geram ia menarik Benda kecil di tangan G dan meletakkannya di sebuah Ranjang kecil di Gudang itu

"Rm cepatlah kau cuman melihat, tak tertarik turun tangan begitu"Tanya Namja putih itu menatap datar namja tinggi yang ia panggil Rm

"ah apa perlu aku juga"Ujarnya terkekeh manis mendekati G dan Suga. Ia mengambil rantai besi di sudut ruangan dan mengikatkan nya pada kaki Senior G tersebut

"Apa yang kalian lakukan brengsek"Pekiknya meronta saat Rm menarik kuat kakinya yang diikatkan pada Besi yang lumayan berat. Rontaan itu membuat G geram sendiri

"Diam lah kau tak lihat hyung ku kesulitan"Ujarnya menghantam wajah sang senior dengan keras, seperti nya tulang Rahangnya tergeser karena sempat terdengar suara retakan

"Aaargghhh"Pekikan Keras itu membuat senyum ketiga Namja itu melebar

Suara kesakitan itu menjadi alunan indah bagi ketiganya