𝑾𝒉𝒂𝒕 𝒊𝒔 𝒍𝒐𝒗𝒆 ⑅✧*[𝕥𝕩𝕥𝕫𝕪] ✅

44.→lekas sembuh🌈

–bboole ggw liiat yyeonjun?–🌈

hari-hari berlalu kini sudah terhitung 5 hari yeji berbaring lemah di rumah sakit.

memang dokter belum memulangkan yeji karena jika begitu keadaan yeji yg ada hanya makin memburuk. jadi keputusan yg paling tepat adalah yeji tetap diam di rumah sakit.

yeji sudah sedikit lancar berbicara walau kaki nya sangat susah digerakkan akibat goresan pisau yg dalam, otot-otot nya bekerja lebih lambat.

tangan? telapak? masih dengan balutan perban putih. walau tidak separah kaki nya yeji tetap susah bergerak menggunakan tangan bagian kanan nya.

teman-teman yeji selalu berada di rumah sakit menemani yeji bersama hanbin,sana begitu juga hyunjin.

karena waktu libur mereka jadi bisa selalu ke rumah sakit. bahkan menginap.

🌈🌈

tak ada yg bertanya mengenai yeonjun?

dia sudah dioperasi ringan oleh dokter sejak 5 hari yg lalu, tetapi sejak 5 hari yg lalu itu juga dia belum sadarkan diri. masih terbaring sangat bahkan seperti orang mati di kasur tempat tidur bersama infus dan peralatan medis lainnya.

jangan tanya bagai mana keadaan jin,mina dan han

ps : hanjis skz

keadaan mereka benar-benar sangat kacau, tiap hari hanya menangisi yeonjun yg belum juga sadarkan diri

apa kata dokter? kata dokter akibat tembakan yg mengenai perut yeonjun dia susah bernafas dan akibat benturan di kepala yeonjun bisa terjadi gagar otak.

mendengar pernyataan dokter keluarga yeonjun semakin kacau.  disisi lain yeji dan keluarga nya masih setia menghibur keluarga yeonjun.

🌈🌈

{kamar yeji *566}

"hyunjin.."

hyunjin menoleh ke sumber suara

"bboole ggw liat yyeonjun?" tanya yeji

"gak!" sembur ryujin cepat

hyunjin bingung

"lu belum sembuh total! bahkan untuk gerak aja gabisa, jangan aneh-aneh deh yeji" kata ryujin

dibalas anggukan lia chaeryoung dan yuna.

yeji yg mendengar itu memasang muka memelas

"ok, gw tanya mama papa sama dokter dulu kalo boleh" kata hyunjin

"WTF? UDAH GILA?" tanya chaeryoung

"dia cuma mau liat, udahla gapapa" kata hyunjin pergi keluar dari ruangan yeji menemui dokter dan mama papa

"ji, yuna tau pasti yeji merasa bersalah kan?"

yeji menatap yuna

"tapi jangan nyalahin diri sendiri yeji" sambung yuna

"takdir itu ga selalu mulus, kadang banyak lika-liku" sahut lia

"stop untuk nyalahin diri lu sendiri ji, yeonjun pasti bakal sembuh gw yakin itu" sahut chaeryoung