Now...
Dan hari ini pun, aku berada diruang pemotertan
Ckreekk..Ckreekk...
Ckreekk...
"Oke cukup hari ini" ucapnya dan aku membunggukan badanku dan mengucapkan terimakasih kesemua para kru tersebut
"Oka-san" ucap ken memelukku"Nee hinata, habis ini kita makan yuk, aku traktir" ucap tenten dan aku menganggukan kepala
Skip..
Di MC donald..
"Sayang pelankan makannya nanti keselek" ucapku melihat ken senang makan cheese burger dan ku berikan air untuknya dan ia meminumnya langsung
"Hinata, anakmu ini mirip sekali dengan sasuke ya dan nama klannya kenapa kau berikan uchiha" ucap tenten dan aku terkejut dan berkata "ah waktu aku hamil aku ngidam sasuke sampai aku beri nama klan uchiha" ucapku padahal sebenarnya sasuke adalah ayahnya"Ah gitu, wah kau beruntung dong ngidamin sasuke apalagi sasuke kan tampan trus pinter acting lagi" ucap tenten dan aku terkekeh dan mengiyakan saja
"Aku penasaran suamimu? Dia kemana?" tanya tenten dan aku terkejut dan berkata "dia sibuk kerja di luar negeri" jawabku dan ini sudah sekian orang mengatakan tentang anakku termasuk siapa suamiku, aku sampai banyak dosa berbohong termasuk anakku
Yang selalu menanyakan dimana ayah nya, lama-lama aku stress terus berbohong terus
Setelah cukup lama berbincang dengan tenten apalagi mengenai masa sekolah, aku berpamit dengan tenten karena sudah siang hari apalagi ken harus tidur siang
Aku berjalan bersama ken menuju kerumah dengan bus, kami menunggu bus di halte dan ken mulai mengantuk
Tak lama bus datang, aku mengendong ken dan masuk ke dalam bus dan duduk di paling belakang
Aku mengelus ken yang sudah terlelap tidurnya
Ken sekarang mulai berat tapi rupanya ringan pas di angkat beratnya
Aku memandangi jalan di balik jendela itu dan melihat poster di gedung serta tv besar terdapat sasuke disana
Aku sangat merindukannya
"Sasuke apa kau lihat anakmu sudah besar dan anakmu ini mirip denganmu sasuke aku ingin sekali bertemu denganmu bersama anak kita hanya sekali saja, apa boleh" batinku
Kring..
Aku sadar dari lamunanku karena handphone ku bergetar dan ku raih handphone ku di tasku dan ternyata uang hasil pemotertan tadi masuk dan lumayan hasilnya
Aku berencana uang ini ku buat usaha lebih besar dari sebelumnya
Aku mengecek di internet untuk melihat toko yang akan di jual atau disewa berbulan sambil menunggu pemberhentian bus tersebut
Sedangkan itu sasuke yang baru saja selesai pemotertan dan ia berjalan menuju ke mobil dan ia mengambil sake yang ia simpan di tasnya dan meminumnya
"Teme, masih siang ini" ucap naruto"Ah terserah" jawab sasuke dengan nada dingin
Naruto menggelengkan kepala karena setelah cerainya hinata dan sasuke, sasuke Benar-benar berubah dratis ia sering minum jika dirinya lagi free atau selesai job..
Naruto sudah memperingatinya untuk jangam terlalu banyak minum karena bisa membahayakan dirinya tapi sasuke bodoh amet
Naruto memang tahu sasuke masih mencintai hinata karena sasuke sering gigau tidurnya menyebut hinata apalagi kalau mabuk nyebut hinata dengan kata cinta, naruto tidak nyangka begitu cintanya sasuke terharap hinata
Tapi naruto tidak bisa melakukan apa-apa untuk membantunya, kalau saja peraturan kontrak tentang dilarang berhubungan wanita lain itu tidak ada mungkin sasuke tidak akan seperti ini
"Teme mau makan gak?" tanya naruto"Hm" ucap sasuke dan naruto menghela nafas dan menjalankan mobilnya
Skip..
Pemberhentian bus yang di tumpangi aku, aku pun keluar dengan mengendong anakku, aku gak nyangka harga toko ternyata mahal sekali jadinya aku cancel mengingkan usaha lebih besar dulu sebelum tabunganku penuh
Aku berjalan di dekat toko-toko pakaian, dan ku lirik dan melihat indahnya pakaian yang terpajang di jendela itu"ehh mahal sekali"ucapku dan aku melanjutkan perjalanan ku menuju kerumah
Sesampainya dirumah dan sangat melelahkan apalagi panasnya siang hari
Aku menurunkan ken di ranjang dan membukakan sepatunya
Ku nyalakan kipas angin agar ken tidak kepanasan dan ku tatap anakku itu dan perlahan aku tersenyum "kau tampan sekali ken anakku" ucapku mengecup kening ken dan kemudian aku menganti pakaian dengan pakaian biasa
Setelah itu..
Aku langsung tidur disamping ken dengan memeluk nya aku juga lelah karena aku harus cari uang buat kenKeesokan harinya...
Di jam 6 pagi, aku bangun pagi-pagi sekali karena harus membuat kue untuk ku jual seperti biasa
Aku membuka kue jam 10 malam dan biasanya habis sekitar jam 4-5 sore
Tapi hari ini aku niat menitip jualanku di toko sebelah yang baru buka
Kemarin aku sudah ke tempat sana dan menanyakan apa boleh titip kue disini dan tentu pemilik toko setuju dan betapa baiknya pemilik toko itu
Dan hari ini aku buat kue banyak dan sebagian kue taruh disini untuk ku jual dan sisanya titip di toko sebelah
Keringat bercucuran saking semangatnya aku buat kue Walaupun lelahnya aku dapat tapi aku tidak boleh putus semangat demi anakku, aku akan berjuang sampai tabunganku penuh dan membuat usaha lebih besar dan juga demi masa depan anakku
Jam 9 pagi sudah aku selesai membuat kue serta jajan lainnya
Aku mencium bau keringatku dan ku putuskan untuk mandi tapi ehh "ken bangun nak" ucapku aku tanpa sadar lupa membangunkan anakku yang masih tidur pulas
Ken mengucek kedua mataku dan kemudian bangun"ayok sayang bangun, oka-san siapkan makan dulu tapi mandi dulu ya" dan ken menganggukan kepala dan ken pun masuk ke kamar mandi dan aku pun berjalan ke dapur untuk menyiapkan ken sarapan
Beberapa menit kemudian...
Ken selesai mandi dan ku ambil pakaiannya di lemari dan membantu memakaikannya
Setelah ken memakai pakaiannya dan aku menyisir rambut ravennya itu rapi"yosh anak mama ganteng sekali"ucap ku mencubit kedua pipinya"ah oka-san sakit"ucapnya dan aku terkekeh dan meminta maaf dengannya "oka-san sudah siapkan ayam goreng untukmu nak, makan ya oka-san mau mandi dulu""Hm" ucapnya dan aku pun langsung bergegas ke kamar mandi
Skip...
Di toko yang dibilang tempat nongkrong anak muda, aku dan ken masuk di toko itu dan ku lihat pemilik toko sedang bersih-bersih "selamat pagi" ucapku"Oh kau hinata, ya ampun ganteng sekali anakmu hinata siapa namanya"
Ken membunggukan badannya dan berkata "namaku uchiha ken salam kenal oba-san" ucap ken dan pemilik toko mengelus rambut ken dan berkata "astaga gantengnya sumpah gemes nama bibi kurenai salam kenal juga ken" ucapnya
"Oba-san aku titip ya kue nya"
"Ha'i simpan aja disana ya" ucap kurenai nunjuk ketempat meja itu dan aku pun menaruhnya dan tak lupa mengucapkan terimakasih "oba-san apa hinata bisa bantu?"
"Tidak usah nak, sebentar lagi suami oba-san datang kok" ucap nya
"Ha'i kalau gitu hinata pergi dulu melanjutkan jualan dirumah, kami permisi oba-san"
"Ya hinata semoga jualannya laris" ucap kurenai dan aku kembali mengucapkan terimakasih dan kemudian aku dan ken kembali kerumah untuk membuka jualan kami
"Ken doakan semoga jualan oka-san laris ya""Ya oka-san" ucap ken
Bersambung...
Maaf kalau jelek ceritaku kawan...
KAMU SEDANG MEMBACA
mama, when is daddy coming home?
Romancekisah wanita ditinggal sang suaminya demi karirnya.. anak mata sewayangnya juga harus ditinggalkan dan kehidupan sang wanita itu berusaha menjadi ibu sekaligus ayah untuk anaknya itu