RUNAWAY - 가출 소녀

1.7K 104 29
                                    

Cerita ini tidak mengandung bawang, tapi mengandung impian dan harapan para mates.

Sejujurnya cerita ini terinspirasi dari sebuah lagu korea yang dibawakan oleh Nell dengan judul yang sama seperti judul cerita ini. Selama pengerjaan cerita ini, saya ditemani oleh lagu ini. Dan untuk itu, saya merekomendasikan Suara Mbak Taeyeon untuk mengiringi kisah cerita Bumsso.

Hope you guys like it.
.
.
.
.

Seoul, South Korea - 2020

Pemandangan Sungai Han memang akan sangat digemari apalagi menjelang sore hari. Musim semi sudah mulai berlalu dan segera memasuki musim panas. Di mana matahari akan bergerak semakin meninggi dan hawa semakin terik bila pagi menjelang siang, tapi tidak akan ada yang berani menolak keindahannya bila sore menjelang. Duduk disalah satu kursi taman dengan Sungai Han dan menikmati hangatnya terpaan matahari sebelum senja menjemput.

Sama halnya dengan gadis itu, ah, tidak dia bukan seorang gadis berusia duapuluhan lagi tetapi seorang wanita yang sudah berkepala tiga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sama halnya dengan gadis itu, ah, tidak dia bukan seorang gadis berusia duapuluhan lagi tetapi seorang wanita yang sudah berkepala tiga. Saat ini di sedang menikmati waktu luangnya dengan menikmati suasana di tepi Sungai Han. Dia hanya duduk sendirian disana ditemani dengan secangkir Americano.

Kim Soeun. Kalian pasti tahu siapa wanita itu. Wanita cantik, seorang model dan artis papan atas Korea Selatan. Seoang artis yang terkenal karena gaya manis dan elegannya yang selalu terbalut dengan pakaian gaun dan cantik itu kini berubah menjadi masyarakat biasa. Mengenakan jeans biru pudar, kaos putih polos dipadukan dengan kemeja hijau. Rambut hitam yang biasa tergerai sekarang dikuncir dan ditutup dengan topi. Tidak ada penutup identitas hanya topi hitam yang bertengger. Saat ini dia bukan seorang aktris tetapi masyarakat yang umum yang menikmati waktu singkatnya sebelum kembali menjadi sosok yang dikenal oleh orang-orang.

Sudah dua jam lebih dia berada disana. Soeun benar-benar menghabiskan waktu luangnya untuk berdiam diri di sana. Bila kau lihat tatapannya, tatapan itu sendu. Bila kau mendekat, napasnya selalu terdengar berat.

"Aku masih bisa mengingatmu dengan jelas. Suaramu, pelukanmu, dan senyummu. Andai aku tidak egois, apakah aku masih mendengar suaramu, merasakan pelukanmu dan melihatmu tersenyum. Aku merindukanmu,"

Angin datang bersamaan dengan airmatanya turun perlahan. Anak rambut yang tidak terikat dengan rapih itu terayun sama seperti angin itu membawa segelintir kenangan yang menyebabkan gadis itu menjadi sendu.

"Sepuluh tahun aku membohongi dan mengenyahkan perasaanku tapi itu tidak ada gunanya. Mencoba membunuh rasa dan melampiaskannya pada waktu. Aku pengecut bukan. Maaf bila aku egois. Maaf bila aku membuatmu sakit hati. Maaf karena aku berbohong. Sepuluh tahun adalah waktu yang kugunakan untuk mengenyahkan rasaku untukmu tapi aku gagal. Maafkan aku."

.

Dua pria itu dengan senyum bangga menyambut seseorang yang saat ini sedang keluar dari sebuah mess yang digunakan untuk pria korea menjalani wajib militer. Dari gerbang keluar itu seorang pria yang sudah mereka anggap adik tersenyum melihat sapaan sukacita.

Time Walking Through Memories (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang