The Sensitive Nipple🐯♡🐰[On Going]

05

-Happy Reading

Flashback on
  Setelah selesai bertelponan dengan kekasihnya,Jimin pun memanggil Jungkook di dalam mobil untuk berpamitan ke Jungkook karna dia harus pergi sekarang juga

"Kookiee"teriak Jimin didalam mobil,tapi dia juga mendengar seseorang memanggil adiknya itu didalam cafe

"Ishh Kookie kau hyung panggil kok malah diam"Jimin pun akhirnya keluar dari mobil dan berlari kecil menghampiri adiknya,tapi dia berucap bersama lagi dengan seorang namja yang tadi didalam cafe dia juga sekarang sudah di luar bersamanya dan Jungkook

"Kkkkk,hyung lucu"kekeh Jungkook

"Siapa yang kamu panggil 'Hyung'"Ucap Jimin bingung,dan lagi² mereka.eemh mksdku Jimin dan seorang namja tadi berucap bersama²

"Kalian"jawab Jungkook Polos
"Ada apa hyung?"tanya Jungkook

"Ayo masuk kookie"
"Hyung akan pergi kookie"ucap Jimin dan namja tadi bersama lagi.kkk

"Oke,Aku terabaikan"-Batin pelayan

"Hyung mau pergi kemana"tanya Jungkook kepada Jimin

"Hyung mmm mau ketemu seseorang,yasudah yaa Byee Kookie"Jawab Jimin ragu dan langsung pergi,Jimin langsung masuk kemobil dan melajukannya,diapun bisa melihat adiknya yang ngomel di luar sana dengan melihat kaca mobil yang ada didepan,dan Jimin terkekeh dengan kelakuan adiknya itu

"Ishh Hyunggg,tadi maksa mau anter tapi sekarang malah ninggalin"Teriak Jungkook sambil melihat mobil yang perlahan menjauh

Kurang lebih 20 menit Jimin mengemudikan mobilnya dan sampailah Jimin di apartement kekasihnya yaitu Kim Suga,jika kalian bertanya bagaimana Jimin tau apartement Suga karna tadi di diberi tau dulu alamatnya oleh Suga,dia tadi ditelpon untuk segera menemui kekasihnya itu karna dia mengaku kalau dia sakit
Jimin pun keluar dari mobil dengan sedikit berlari dengan wajah cemasnya segera menghampiri kekasihnya

"chagi-ah,Suga hyung,gwaenchana?Hyungg,dimana kau"ucap Jimin dengan sedikit berteriak ketika membuka pintu apartement,dia tidak peduli jika dia salah kamar,dia sangat khawatir dengan keadaan kekasihnya

"Aku didapur jim"Ucap namja berkulit putih pucat dengan santai sambil mengaduk ramyeonnya didapur

"Hyuuunggg,kau sakit apaa hyung,apa sudah ke dokter??aku khawatir sekalii padamuu"ucap Jimin yang langsung memeluk namja berkulit putih pucat itu dari belakang

"mmm aku sakit hati"jawab Suga yang langsung berbalik dan memeluk Jiminienya

"Hmmm?apa mksdmu hyuungg"ucap Jimin sambil mendorong Suga untuk melepas pelukan mereka

"Kenapa kau tidak bilang mau pulang kekorea hm?kau berhutang penjelasan padaku"bukannya menjawab Suga malah balik bertanya dengan tatapan tajamnya sambil mendekati Jimin dan menarik pinggang ramping Jimin

"ishh jawab aku dulu hyung,kau berbohong padaku?kau tidak sakit kan?"ucap Jimin dengan wajah marah dan berusaha melepaskan tangan Suga yang bersarang di pinggangnya

"Itu tidak penting sekarang,kau yang harus menjawab pertanyaanku chagi"-Suga dengan wajah datarnya sambil terus mempererat tarikan pinggang Jimin

"Jawab apa?"ucap Jimin sambil menaikan sebelah alisnya

"Kenapa tidak bilang mau pulang kekorea,aku kan bisa menjemputmu di bandara,kau menyebalkan,aku benci padamu"ucap Suga sambil melepaskan tangannya di pinggang Jimin dan langsung membelakangi Jimin,dia mendapat ide cemerlang dan berniat ingin berpura-pura marah pada Jimin

"Aku ingin membuat kejutan untukmu hyung,jangan marah seperti itu,ayolah hyung"-Jimin dengan memeluk Suga dari belakang lagi.menurut Jimin inilah yang bisa ia lakukan ketika Suga marah dengan memeluknya padahal Suga mau lebih dari itu