T

20 4 1
                                    



Tangan mungil milik Alunna mencoba untuk meraih buku di jajaran rak perpustakaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Tangan mungil milik Alunna
mencoba untuk meraih buku di jajaran rak perpustakaan.

jangan lupa Alunna mempunyai
badan yang bisa dibilang pendek,
itulah mengapa tangannya tidak
bisa meraih jajaran buku di rak
yang cukup tinggi.

"ck susah amat mau ngambil
buku doang,kesel" gerutu Alunna.

bahkan kakinya sudah berjinjit
jinjit sampai ia hampir terjatuh,
tapi tetap saja tidak sampai :).

"duh susah amat sih ah,padahal
kan gue butuh banget tu buku".

Srett

"nih".

"e-eh".

"kenapa?".

"gapapa,makasih ya" Alunna
mencoba untuk menahan kata kata
yang dikeluarkannya dengan nada
yang biasa saja.

'kalo gue ngomongnya gugup
terus nanti Jeno bakal curiga'
batinnya.

"bisa tolong minggir?gue mau
ngambil buku tapi kehalangan sama badan lo" ucap Jeno sambil
menunjuk buku yang terhalang oleh
tubuh gadis di depannya ini.
Otomatis membuat ia langsung bergeser ke samping.

bukannya pergi sehabis mengambil
buku yang ia inginkan,Jeno justru
membisikan sesuatu kepada Alunna
sehingga membuat muka gadis itu
merah dan merada malu.

"lo bocor tuh,untung cuman gue
yang ada disini" bisik Jeno tepat
di telinga Alunna.

badan Alunna rasanya tiba tiba kaku.
Ia tidak tahu harus berbuat apa.

"ini pake,iket di pinggang lo" ucapnya
sambil melepaskan hoodie yang ia
pakai dan memberikannya kepada
Alunna.

"duluan" lanjut pemuda Lee dengan
eye smile di wajahnya  lalu berjalan meninggalkan perpustakaan.

juga meninggalkan Alunna dengan
perasaan campur aduknya.



"lama banget si anjir katanya bentaran doang" Yeji berucap saat Alunna baru saja mendaratkan tubuhnya di kursi kantin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




"lama banget si anjir katanya
bentaran doang" Yeji berucap saat Alunna baru saja mendaratkan tubuhnya di kursi kantin.

"iye maap elah,jadi tadi tuh gini....." Alunna pun menceritakan kejadian
di perpustakaan tadi kepada
Seungmin dan Yeji

"wah berarti udah ada kemajuan
na" ucap Yeji dengan semangat
dan hampir membuat kuah bakso yang ia pesan tumpah karena
tangannya yang memukul meja.

omong-omong Yeji dan Seungmin
memang mengetahui bahwa Alunna
menyimpan rasa kepada pemuda
Lee itu.Hanya saja mereka tidak tahu
bahwa Alunna menjadi secret
admirer Jeno.

"tapi Ji dia kan udah punya cewe,
anaknya juga ramah ke semua
orang jadi gue gamau terlalu baper" ucap Alunna

"iya juga sih,hmm kita liat aja
kedepannya bakal gimana" balas Yeji
yang dijawab oleh anggukan dari
Alunna.

"min diem ae lo" sahut Alunna
sambil menepuk pelan bahu
Seungmin yang berada di sampingnya.

Seungmin hanya mengendikkan
bahu,ia juga tak tahu kenapa ia
merasa tidak suka saat Alunna
menceritakan Jeno.

Alunna menatap pemuda di sebelahnya ini dengan heran.
Lalu ia melihat seperti ada
pandangan tidak suka yang
Seungmin berikan padanya.

Entah hanya perasaannya saja
atau memang benar.Toh dia juga
tidak mau ambil pusing,mungkin
saja Seungmin terdiam daritadi
karena dia sedang memiliki mood
yang tidak bagus.




Toh dia jugatidak mau ambil pusing,mungkinsaja Seungmin terdiam daritadi karena dia sedang memiliki mood yang tidak bagus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








Hwang Yeji

A/N:ada apa dengan seungmin hayo?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









A/N:
ada apa dengan seungmin hayo?

jangan lupa vote-nya,tinggal pencet
bintang di pojok kiri bawah biar yang asalnya kaya gini ☆ ->★ jadi begini
thank u ♡'・ᴗ・'♡

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 29, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

 𝐒𝐞𝐜𝐫𝐞𝐭 𝐀𝐝𝗺𝐢𝐫𝐞𝐫 | 𝐉𝐞𝐧𝗼Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang