My Love Story

Bab 1: perkenalan

Hai.....

Gue anak 12c,gue punya 3 sahabat yang gue sayangi, yang pertama Cintia atau gue panggil Tia. Tia itu orangnya agak cerewet dan kadang-kadang bisa ngetraktir kami tanpa sebab. Yang ke-2 Lovely atau gue panggil Lyli , orangnya itu gimananya susah deh dijelasin orangnya bikin gereget banget. Yang ke-3 Sisca atau gue panggil Caca, yang satu ini baru waras udah ,pinter,rajin,baik,perhatian lagi.

Gue pernah suka sama Boy,Coco,dan Gio sekarang gue lagi suka-suka nya sma Gio walau namanya kayak gue tapi bukan itu yang gue suka. Gue suka dari dia adalah dia pinter olahraga dan pelajaran orang nya juga romantis dan lucu.

Ok kita mulai.....

~kringg.....kring...~

Bel masuk sekolah udah bunyi, gue sekelas sama Gio ,gue suka sma Gio dari kelas 11 semester 2. Gio sering banget nyapa gue di sekolah dan gue saut balik. Gue paling suka mukul orang ya termasuk yang paling sering gue pukuk itu Gio dan sahabat-sahabatku mereka udah kebal dengan pukulan ku ini.

Ini dia guru yang paling gue sayang dan dia juga yang paling baik namanya ibu sarah ibu ini orangnya sangat penyabar dengan kami hari ini hari pertama gue masuk sekolah di semester 2 enggak terasa bentar lagi udah UAS dan gue harus pisah dengan Gio.

Ok hari ini kami belajar seperti biasa dengan santai saat bel istirahat berbunyi Gio mendatangi gue dan mengajak gue kekantin 'enggak disangka dia baik gini'kata gue dalam hati.

Eh ternyata dia udh ditungguin sma Coco dan dia bisik-bisik sama Coco dan Coco seperti muka yang terkejut dan dia bilang "serius loh?"

Lalu si Gio berkata "nya inyalah".

Lalu gue duduk di kantin berdua Gio,

"Gio loh kayaknya mau ngomong sesuatu deh" kata gue ke Gio,

"oh... hehe.. gue memang mau ngomong sesuatu ke elo" kata Gio ke gue.

Karna gue enggak sabar jadi gue bilang

"apa?"

" lo mau enggak jadi pacar gue?". 'Apa!'ucap gue dalam hati gue lalu gue jawab dengan hati yang dag dig dug "i..i..iya" ujar gue dan tiba-tiba Gio menarik tangan gue dan dia ajaknya kembali kekelas. Gio teriak bahwa dia sudah jadian sama gue.

Saat di kelas 3 sahabat gue nanya "beneran loh terima ?" Jawab gue "iya-iyalah masa gue tolak."

~kring...kring~

Jam istirahat telah habis lalu Gio izin pindah tempat duduk di samping gue dia buat alasan karna sudah bosan duduk ditempatnya tersebut.

Jam pelajaran berlangsung tidak terasa bel pulang telah berbunyi kami keluar dan aku harus berpisah dengan sahabat ku karna mereka sudah dijemput dengan supir mereka masing-masing. Karna supir ku Pah Bono lama si Gio datang dengan Motor ninjanya untuk menganyarku Pulang.

"Belom di jemput juga yang?" Ujar Giobke gue dengan kata panggilan sayang nya kegue

"Belom nih lagi nunggu Pak Bono jemput" jawab gue

"Kayaknya harinya bentar lagi nih ujan yang gimana kalo aku nganterin kamu aja kerumah telepon gih sna duku Pak Bono nya bilang enggak jadi ikut temen aja"

Kata Gio

Gue nelpon pak Bono dan sesudah itu gue pergi berdua sama Gio naik motornya Gio nyuruh gue untuk meluk di erat-erat.