7 Sahabat Kamprettos

• OT7 Part 3 // Final Part •

"Gila, jadi selama ini cewe yang gue suka juga cinta sama gue?" Batin Jimout. Iya, gue emang suka ama Laura. Gue ga kasih tau kalian karna gue takut kalian ga suka. Mana mungkin Laura suka sama gue? Laura kan jauh lebih kaya dari pada gue. Ternyata dugaan gue salah, Laura ga memandang fisik atau harta. Buru burulah gue telpon hyung, dan prank ini pun berhenti. Gue pulang tanpa hyung gue, dan menuju ke taman dimana Laura selalu ke situ pas dia sedih. Ditaman sana, gue ngeliat dong, si Laura duduk, palm dari tangannya nutupin muka. Gue samperin aja lah. "Ra." Gue manggil. Laura pun menoleh, dengan puffy eyes nya karna nangis. Sumpah, this is wrong. Si Laura langsung beresin barang barangnya dan keburu pergi. Tapi gue tahan pastinya, dan suruh dia duduk. Untungnya sih, dia mau. "Ra. Sumpah ya, kamu suka sama aku?" Gue tanya dengan lembut. Si Laura cuman angguk angguk doang. Gue peluk dia dengan erat. "Ra, maafin gue ya. Aku gatau kalo kamu beneran suka sama aku. Kamu tau? aku juga suka sama kamu. Aku ga pernah ceritain ke siapapun karna aku takut ada yang gasuka. So, will you be mine?" Si Laura, tersenyum kembali. Apalah daya gue yang lemah sama senyuman nya dia, langsung meleleh. "Of course". Si Laura senyum lagi. "Oh my God, im so fucking happy, baby." Gue cium keningnya. Dan disitulah, kami pacaran, sehingga kami pun juga turut ke pelaminan. Tentunya, dengan sahabat Kamprettos kami. The End~