II. SUARA MISTERIUS

48 9 4
                                    

🌟BAB 2🌟
~~~~~~~~~~
♾fantasy♾
~~~~~~~~~
Enjoy 💜

~kringggg~kringgg~kringggg
bel nyaring berbunyi untuk menandakan waktu saat nya para siswa untuk pulang.

Setelah beberapa jam pendisiplinan tadi akhirnya seluruh siswa mendengar bel yang senantiasa membuat hati mereka riang. Tanpa berpikir panjang buk Christina selaku guru bimbingan konseling (BK) menginstruksi ketua kelas untuk menyiapkan seluruh siswa agar bersiap dan mengemas bukunya.

"Baiklah Ibuk pikir sampai sini saja dulu pendisiplinan nya, rapikan meja kalian. Dan siapkan ketua kelas !" Perintah buk Christina

Tidak seperti di sekolah biasanya, di sekolah ini mempunyai peraturan bahwa mempersiapkan bahkan untuk membawakan doa, harus menggunakan bahasa Romawi lati, tidak tahu alasannya mengala namun ini telah menjadi peraturan, tidak bukan hanya peraturan namun sudah menjadi tradisi

Instruksi ketua kelas
"paratus" ucap ketua kelas dengan lantang
Partus sendiri adalah kata yang berarti bersiap atau siap, biasanya di gunakan untuk menyiapkan barisan ataupun menertibkan.

"tandem" ucap ketua kelas untuk mengisyaratkan mari berdoa, dan di susul kata "amine" serta "consummavi" untuk mengakhiri

"Tibi gratias ago mom" ucap ketua kelas sambil tunduk hormat. Kata ini bermakna trimakasih

Setelah instruksi bu Christina mempersilahkan murid murid untuk pulang ke rumah mereka masing masing.



~ 3 jam setelah pulang sekolah ~

"Bagaimana ? Ini sudah jam 5, Kamu gak lupa rencana kita kan. Ingat nanti malam jam 8 bertemu di depan gedung apartemen mu. Jangan sampai lupa" ujar Steven yang berbicara dari handphone. Ada saat nya telepati mereka tak bisa di gunakan. Yahhh saat mereka sudah kelelahan atau menguras banyak energi. Di saat itulah kekuatan mereka tak bisa di gunakan.  Kalau tetap memaksa maka nyawa adalah taruhan yang paling adil.

"Iyah aku gak lupa. Kamu siapakan saja senter, karna nanti akan sangat gelap" balas Angela dan menyusul mengakhiri panggilan tersebut

Jarum jam tersu berputar, melangkah menyusuri setiap angka dan sesekali menyapa jarum detik dan menit yang terbilang lebih cepat bergerak. Sang fajar terlalu lelah untuk menemani mahluk hidup di bumi, membuatnya lama kelamaan semakin tenggelam dalam awan. Angela dan stev sudah akan bersiap untuk bertemu namun ini belum waktunya, masih ada sekitar 2 jam lagi untuk mereka bertemu di depan gedung apartemen.

~~~~~~~~~~~~~~

~ kini telah pukul 19:30



"Angel, Angel," panggil seseorang dari luar pintu apartemen, di susul dengan suara ketukan pintu berkali kali.

"Iyah sebentar," balas angel dengan suara teriakan dari dalam

"Siapa sih yang datang, padahal sebentar lagi aku harus pergi" batin Angela sambil berjalan membuka pintu

~~~~~~~~~~~~

~Ceklek~ suara pintu yang kini tengah di buka dari dalam oleh Angela, tergeser nya pintu itu menampilkan sosok wanita yang merupakan teman nya, Yohana. Yohana merupakan teman sekelas Angela, Yohana sendiri sangat pendiam dan introvert, bahkan teman satu kelasnya tak mengetahui pekerjaan ayah dan ibunya. Mungkin ini sesuatu privasi bagi Yohana sehingga ia tak memberitahukan nya kepada siapa pun.

MAGIC SCHOOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang