Cinta Di Sepertiga Malam

Bagian 1

🌻

Senin pagi adalah hari yang paling menyebalkan bagi siswa dan siswi SMA Nusa Bangsa. Ya Mayra hari ini baru masuk sekolahnya, karena awal tahun pelajaran baru, maka Mayra harus melaksanakan masa MOS nya selama 3 hari dan harus mendapatkan pelajaran yang membosankan bagi Mayra.
Sebenarnya Mayra mempunyai kakak laki-laki yang juga bersekolah di SMA Nusa Bangsa yaitu Yusuf As-Syafi yang biasa di panggil Yusuf, dan Yusuf diperintahkan oleh Abi nya untuk menjaga Mayra di lingkungan sekolahnya. Yusuf juga merupakan Wakil Ketua Osis maka dari itu Yusuf bisa menjaga adiknya selama MOS.

Ketika Mayra dan Yusuf masuk ke parkiran karena mereka membawa motor, mereka mendapatkan sorotan tajam dari fans nya Yusuf karena selain tampan Yusuf juga Pintar dalam Akademik maupun non Akademik dan adapula tatapan kagum akan keserasian mereka berdua, memang mereka berdua tersebut sangat serasi jadi jika orang yang baru kenal mereka pasti menyangka mereka kedua kekasih tetapi nyata nya mereka hanya sebatas kakakberadik yang emang umurnya yang tidak terlalu jauh.

"A Mayra teh takut sama mereka, kenapa mereka teh ngeliatin kita seperti itu"ucap Mayra yang risih dengan tatapan fans nya Yusuf

"Gpp may, anggap aja angin lalu"balas sang kakak yang tau kecemasan adiknya.

Ya sebenarnya Mayra adalah Gadis Cantik yang berniqob, karena Mayra tidak mau kecantikan wajahnya dipandang oleh orang yang bukan mahramnya, dan itu juga atas usulan Abi dan Uminya karena setiap Mayra keluar rumah pasti laki-laki jahil selalu menggodanya. Jadi sampai sekarang dan seterusnya Mayra meluruskan niat baiknya untuk berniqob.

Dan Yusuf adalah orang yang populer di SMA Nusa Bangsa karena ke wajahnya yg tampan dan juga kepintarannya, dia juga wakil Ketua Osis dan Kapten Basket.

Saat sudah turun dari motor kakaknya Mayra diantar oleh Yusuf ketempat dimana acara MOS berlangsung, dan tanpa sengaja kaki Mayra kesandung batu sehingga dia jatuh tetapi untungnya sang kakak langsung sigap menangkap tubuh mungil adiknya itu.

"Eh A maaf ya May tadi ngga liat klo ada batu"ucap Mayra sambil berdiri dari pelukan sang kakak.

"Iya May, makanya kalo jalan itu jangan meleng"balas Yusuf yang menasehati adiknya.

"Iya A, Makasih ya"jawabnya sambil tersenyum

"Iya, May Aa mau ke Ruang Osis dulu ya temen-temen Aa pada nunugguin, gpp kan sendirian ke kelas kamu?"tanya yusuf khawatir jika mayra sendirian

"Iya gpp A, May bisa kok jaga Diri May sendiri, lagian cuma ke kelas ini"jawab May untuk meyakinkan Yusuf

"Yaudah sana kamu dulu yg pergi, biar Aa liatin sampe punggung kamu ngga keliatan" canda yusuf yang di beri cubitan oleh adiknya.

"Iya iya, yaudah May Pamit ya Assalamualaikum A" salam mayra kepada kakak nya.

"Iya Waalaikumussalam"balas yusuf

🌼
Mayra Pov

Setelah aku pamit kepada kakaku aku segera pergi menuju kelasku sebelum bel berbunyi, saat aku akan masuk kedalam kelas tidak segaja aku menabrak seseorang karena aku jalan selalu menundukkan kepalaku agar tidak terjadi jina mata dan aku segera meminta maaf kepada orang yang telah aku tabrak

"Astaghfirullah Aladzim, Maaf Mayra teh ngga sengaja" ucapku sambil menundukkan kepalanku

"Eh iya gpp santai aja, aku juga salah udah buru-buru tadi, kan dalam islam emang perbuatan yang terburu-buru adalah perbuatan syetan dan aku juga tau alasan kamu maka dari itu aku menghormati dirimu"jawab laki-laki yg tidak sengaja ditabrak olehku

"Iya, Maaf Mayra mau ke kelas ngga enak berduaan dengan yang bukan mahram takut terjadi fitnah, Assalamualaikum"ucapku gugup karena baru pertama kalinya aku bertemu dengan lelaki yang jika sedang berbicara dengan lawan jenisnya menunduk sama seperti aku. Dan Masya Allah dia juga tidak langsung menyalahkan aku, yang jelas-jelas ini salah aku, dia juga mengerti kenapa aku tidak sengaja menabraknya, Sungguh lelaki ini membuat jantungku mau copot aja.