Selamat membaca🤗
~~~~
Bel masuk berbunyi.
Keysa dan yesya sudah keluar dari kelas Widi dan masuk kelasnya masing².
Sedangkan Widi sekarang hanya duduk sendiri di bangkunya karna Dinar hari ini mengikuti lomba olimpiade di sekolah lain.
Murid² kelas sekarang sudah siap duduk di bangkunya masing² sambil menunggu pak Herman guru matematika datang.
" Assamualaikum..."
" Walaikum salam.. " jawab seisi kelas ke arah seseorang yang mengucapkan salam itu.
Widi yang saat itu fokus mengeluarkan buku paket untuk pelajaran matematika hari itu langsung menatap seseorang yang mengucapkan salam tersebut.
Menurutnya jarang ada siswa sesopan itu kepada teman kelasnya, Apalagi saat itu guru belum datang.
"Gue rasa gue pernah kenal sama dia. " batinnya saat menatap wajah siswa itu.
" Eh sya.. Lo tumben masuk kelas? Kaga ada latian? Tanya Reno teman kelas widi.
" Enggak pak Tirta ( guru olahraga ) lagi ada keperluan " ujar siswa sopan itu.
" Sya..? hmm ohh gue ingat dia Arsya yang kemarin di kenalin Keysa sama yesya di lapangan basket " ingat Widi.
Dia salah murid pintar SMA HARAPAN BANGSA bertubuh atletis memiliki alis yang tebal hidung yang mancung, lumayan tampan, dan senyum yang indah. Itulah yang Widi nilai dari seorang Arsya Revano Wijaya.
Arsya berjalan menuju tempat duduknya yang berada pas di belakang tempat duduk widi, saat sudah dekat tiba² langkah Arsya terhenti ketika melihat keberadaan murid baru di kelasnya yang belum ia kenal.
" Gue baru liat Lo, Lo siswi baru? " Tanya Arsya pada Widi
" Eh iya, gue baru masuk kemarin? " Ujar Widi
" Ohh.. kenalin gue Arsya ? Dan Lo? " Ujar Arsya sambil mengulurkan tangannya.
" Gue widi ." jawab Widi sambil menerima uluran tangan Arsya.
" Widi siapa? "
" Widi regina Aliska.." jawab Widi polos.
" Hah Lo diw? "Kaget Arsya
" Diw ? Lo Arsya temen kecil gue? "
" Iya Idiw gue Arsya temen lo dulu "
Ternyata Arsya dulunya teman dekat Widi waktu Widi masih duduk di sekolah dasar sampai kelas 1 SMP mereka dulu sahabat dekat sayangnya mereka harus terpisah karena ayah Arsya yang seorang anggota kepolisian di pindahkan tugas ke luar kota.
Mereka tidak menyangka bisa bertemu lagi di satu sekolah yang sama bahkan satu kelas.
Widi sangat bahagia bertemu kembali dengan Arsya begitupun sebaliknya.
" Gue gak nyangka loh bisa ketemu sama Lo lagi sya, pantes pertama liat Lo gue rasa pernah kenal " jujur Widi
" Sama diw gue seneng bisa ketemu Lo lagi " balas Arsya ia memangil Widi dengan panggilan idiw panggilan khusus yang di berikan Arsya untuk Widi dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My First love Is Bad boy
Novela JuvenilGimana rasanya kalau cinta pertama jatuh cinta? rumit tentu. Merasakan cemburu, patah hati, pengorbanan yang semuanya serba pertama.
