Pa, I'm Gay[BrightWin]

(1)The first time i look into his eyes

Win dan Chimmon lagi asik jajan somay di kantin sekolah. Tiba-tiba dari belakang First berlari dan langsung memeluk kedua sohibnya itu

"Gimana enak remidinya?"-Chimmon

"Anjir, gw remidi sendirian mana yang ngawasin Pak Earth lagi"-First

"Eh kalian udah tau belum kalo ada murid baru?"

"Murid baru?"-Win sembari mengunyah somaynya

Win dan Chimon menggeleng bersamaan

"Denger-denger sih dia anaknya brandalan diDO dari sekolah lamanya gegara berantem sampe buat temennya masuk rumah sakit"-First menyruput teh sisri

"Dan juga dia mantannya banyak, fucekboy Playboy bangetlah"-Lanjut First

"lu dapet info dari mana sih?"-Win

"Kok lu lebih update dari gw?"-Chimon yang terlihat tidak terima

"Yee dari cewe-cewe tadi pada bahas itu"

"Eh duduk yuk udah kek maskot kantin kita berdiri mulu"-Win

Mereka memilih duduk di dekat pohon yang katanya ada penghuninya...

Bel masuk telah berbunyi murid-murid bergegas masuk ke kelas masing-masing...

Guru memasuki kelas dan seperti biasa murid-murid memberi salam.

"Anak-anak sekarang kita kedatangan murid baru, silahkan masuk"

Murid baru itu memasuki kelas membuat seisi penghuni kelas merasa sesak nafas karena sangking ganteng dan coolnya si murid baru ini, eitss... kecuali Win yang lebih milih fokus ke bukunya

"Sawatdeekhap, namaku Bright"-Bright memperkenalkan dirinya secara singkat

Bright berjalan ke kursi kosong yang ada di belakang Win saat dia berjalan tak sengaja Matanya bertatapan dengan mata Win.

"Narak"-Ceplos Bright

"Ha?"-Win

Bright langsung menjulurkan tangannya mengajak Win bersalaman yang tentunya dibalas Win walaupun dia kebingungan

"Bright"-Bright

"Win"-Win

Brightpun duduk ditempatnya. Setelah Bright duduk segerombolan cewe-cewe mendekatinya berkenalan hingga modus minta kontak

Brakk!!! Bu Panhan menggebrak papan tulis melototi murid-murid akhlaklessnya

"KEMBALI KE TEMPAT DUDUK MASING-MASING"

Mereka langsung balik ke tempat duduk.

"KALIAN INI, PERHATIKAN PELAJAR SAYA, AWAS AJA KALAU MASIH BANYAK YANG REMIDI KAYAK KEMARIN "-Marah Bu Panhan

"Oiii...Bright maaf baru masuk dah ada kekacauan seperti ini"-Ucap lembut nyrempet melambai Bu Panhan yang hanya dibalas anggukan sembari sedikit senyum oleh Bright

"Nahkan bancinya keluar"-Bisik Chimon ke First dan Win

Sebenarnya ini udah jam pulang, tapi Win malah lebih milih nangkring di perpus buat baca-baca buku, si Chimon lagi pacaran sama Nanon, sedangkan First lagi pdkt ama anak sekolah sebelah yang doyan tawuran.

Win yang asyik baca buku gak sadar kalo di depannya ada orang yang memperhatikan dia.

Win kaget ngeliat Bright duduk didepannya sambil menopang dagu padahal Bright gak ngapa-ngapain

"Sejak kapan kamu disini?"

"Dah dari tadi sih"

Win memilih fokus kebuku yang lain untuk dibacanya dan mengabaikan Bright

"Gak ada niatan ngajak ngobrol gitu?"-Bright

Win menaruh bukunya dan menatap Bright
"Mau ngobrol apa?"-Tanya Win lembut

"Ngobrol tentang masa depan kita mungkin"-Bright tersenyum sembari menggerakkan kedua alisnya atas-bawah

"Ha? Gak jelas"-Win

"Dah ah pulang dulu"-Pamit Win

"Wait"-Bright

"Kenapa?"-Win

"Pinjem hp"-Bright

"Ha buat apaan?"-Tapi Win tetep kasih pinjem hpnya

"Nah udah, jan lupa save no gw ya"-Bright

Win hanya mengangguk menanggapinya... Dan dia pergi meninggalkan Bright yang masih setia duduk di kursi menatap punggung kepergiannya...

Bright mengelus dagunya yang mulus perlahan ia mengeluarkan smirknya...

#Malam hari

"Papa kapan pulang sih dan tengah malam juga"-gerutu Win yang dari tadi cuma gonta ganti channel TV

Tiba-tiba HPnya berdering menampilkan no asing

"Halo?"

"Ini Bright"

"Ooo Bright, ada apa?"

"Gak ada apa-apa sih cuma mo mastiin aja"

"Mastiin apaan?"

"Mastiin kalo jodoh gw baik-baik aja"-Bright

"Haa? Salah sambung lu"-Win langsung memutuskan sambungan telponnya

Malam semakin larut beberapa kali Win menguap hingga akhirnya tertidur di sofa ruang keluarganya...

Gulf pulang dengan rambut yang acak-acakan dan kemeja yang kancingnya terbuka 2 kancing, ia melihat puteranya yang tertidur di sofa

"Anak ini bukannya tidur di kamarnya"

Gulf menaiki anak tangga dan kembali ke bawah membawa selimut, diselimutinyalah Win...

"Have a nice dream"-Ucap Gulf pelan

-to be continue

Please gimme your comments and click the star ⭐

Thankyou na