[Hiatus] ❀NOTHING IS FOREVER❀ [KIMETSU NO YAIBA]

༺═ Chp. 18 ═༻

🎶My boy, my boy, My boy~ Dont love me like he promise~ My boy, My boy, Myboy~

Azeeqqq!!!! :v//plak, ditabok Minata. (🎶:My Boy-Billie Eilish)

ꔷ㆒᮫᮫ᨗ᪼͘⸼ֻ݇᠂⃟📝CHP. 18 [KEHANGATANMU]
.
🎀
.
🎀
.
🎀
.
🎀
.
🎀
.
🎀

➫Thor PoV

Minata mendekati Giyuu yg tengah duduk dibawah pohon. Minata bersimpuh agar menyamakan posisinya dgn Giyuu.

"Kau baik baik saja kan? Kakimu patah ya?" tanya Minata.

Giyuu hanya menggangguk. Lalu gadis bersurai coklat itu mengeluarkan sebuah jarum suntik, kemudian menyuntikan darah ibunya ke tubuh Giyuu.

"Arigatou," ucap Giyuu singkat.

Minata menoleh ke wajah Giyuu.

Minata tersenyum, "Sama sama" jwb Minata.

"Giyuu-san, kau tak bisa langsung berjalan. Obat ini masih perlu proses untuk menyembuhkan tulangmu, maka dari itu aku akan mengendongmu sampai istana," ucap Minata.

"Ha'i, wakatta" jwb Giyuu singkat.

Minata pun membalikan badannya dgn posisi berjongkok.

"Ayo naik!" perintah Minata, Giyuu langsung saja menaiki punggung Minata.

Lalu Minata berlari, sepanjang perjalanan Giyuu selalu mengendus bau badan Minata yg sngat harum, aromanya seperti bunga.

Entah ada tekanan apa, Giyuu menempelkan hidungnya pada leher Minata. Minata hanya tersenyum dgn tingkah Giyuu.

'Maaf... selalu saja kau yg menyelamatkanku. Bagaimana caranya aku melindungimu?' batin Giyuu.

Minata yg bisa membaca pikiran Giyuu sedikit terkejut, tpi di fokus untuk berlari.

Gadis itu tersenyum, 'tak apa Giyuu-san, harusnya aku yg melindungimu. Aku sudah berjanji pada kakakmu, aku akan menjadi perisaimu, pembantumu, dan doktermu.....

Itulah janjiku...

Giyuu-san~' batin Minata

━━━━━ • ஜ • ❈ • ஜ • ━━━━━

Sreekk!!

Minata membuka fusuma kamarnya, saat membukanya pemandangan pertama yg dilihatnya adalah Inosuke tanpa topeng dan sedang menopang pipinya dgn tangan kirinya, kemudian tangan kanan mengetuk ngetuk meja.

"Tadaima~ Inosuke~" ucap Minata, lalu menurunkan Giyuu di sebelah Inosuke.

"Uhmm.. Kalian pasti lapar ya? Ha'i! Aku akan membuatkan kalian makanan!" lalu Minata keluar meninggalkan dua pria tersebut.

Inosuke menatap Giyuu dgn tatapan kesalnya, yg ditatap hanya menatap aneh Inosuke

(>Ekspresi anehnya: