Vino Fernandez

Cowok Aneh

Hari ini aku akan tes tertulis di sekolah.aku dapat nomor ruangan 01,aku langsung ke ruangan itu.ternyata vina dapat ruangan tes di sebelah ruanganku.kami berdua menunggu guru pengawas datang di bawah pohon didpn ruangan itu
15 menit kemudian
Guru pengawas ku datang
"Vin aku masuk duluan ya"
"Oke ri"
Jantung bergetar saat guru pengawasku masuk kelas.dari wajahnya dia keliatan galak apalagi logat dia bicara aduhhh ngerii banget dengarnyaa
"kita mulai tes nya" dengan nada lantangnya ibuk itu ucapkan.
"Isi absen masing masing"Ucap ibuk
" ya buk" kami serentak.
Pas ibuk lagi gilirin absen ternyata ada murid satu ruangan aku yang pakai liptint auto di semprot tu anak
"Hehhh kamu mau nikah!!!"tegas ibuk
Dia langsung nunduk dan berusaha ngapus tu liptint.jantung aku rasa mau copot liat ibuk marah begitu
"Huhh" desah ku melihat ibuk sudah gak marah lagi.
Di sela sela waktu aku melihat cowok mungkin sih siswa baru juga masuk ke ruangan ku.
"Maaf terlambat"dengan santai nya dia jawab begitu astaga.You know lah guru pengawasnya kan galak banget auto di marahin dia.
"Hehhh siapa suruh kamu duduk"ujar buk pengawas
Cowok itu hanya tersenyum lalu dia mendatangi ibuk itu.
Sumpah demi apa pas dia ngomong berdua sama ibuk pengawas.ibuk langsung baik banget sama dia trus dia disuruh duduk sama ibuk.
"Lahhh kok gak dimarahin sih ni anak"ucapku dalam hati.
Tapi yauda sih bodoamat.
"Kerjakan soal dengan teliti"ujar ibuk
"Ya buk" kami serentak

30 menit kemudian
Aku sudah menyelesaikan soal itu semua.bingung banget mau ngapain padahal waktu masih ada 90 menit lagi.
Ku lihat ibuk sedang sibuk atur absen calon siswa.siswa siswi lain juga sibuk mengerjakan soal.
"Eh kamu punya penghapus ga?"Kata cewek dibelakangku.(ga tau siapa namanya hehe)
"Ada nih"kiberikan penghapus sambil menghadap belakang.
Ternyata cowok tadi duduk dibelakang sendirian.dilihat lihat ganteng juga tu anak.
"Ganteng banget"dalam hatiku
"Astaga,apasih riri"dalam hatiku
90 menit kemudiann......
"Kumpulkan semua soalnya"ujar ibuk pengawas
Kami semua langsung mengumpulkan soal dan hasil tes kami.
"Sekarang boleh keluar"kata ibuk pengawas
"Huft akhirnya keluar penjara"Dalam hatiku