sherlock Tiara bertahta permata hijau

542 7 0
                                    

Petualangan Sherlock Holmes

TIARA BERTATAHKAN  

PERMATA HIJAU

http://www.mastereon.com  

http://sherlockholmesindonesia.blogspot.com  

http://www.facebook.com/sherlock.holmes.indonesia

- 2011

Sir Arthur Conan Doyle - Tiara Bertatahkan Permata Hijau

Tiara Bertatahkan Permata Hijau

"Holmes," kataku suatu pagi, ketika aku sedang berdiri di depan jendela sambil menatap ke  

jalanan di bawah, di luar tempat tinggal kami, "ada orang gila lewat. Kenapa keluarganya membiarkan  

dia berkeliaran sendirian begitu, ya?"

Temanku bangkit dari kursi malas dengan enggan, lalu berdiri dengan kedua tangannya  

terbenam dalam saku baju tidurnya. Dia pun lalu melongok ke bawah. Pagi di bulan Februari itu sangat  

cerah dan segar. Sisa salju masih menempel di tanah, berkilauan memantulkan sinar matahari. Di  

sepanjang Baker Street salju itu berubah warnanya menjadi cokiat karena terlindas mobil-mobil yang  

lewat, tapi salju yang menumpuk di pinggir jalan masih seputih kapas. Trotoar yang kelabu telah disapu  

bersih, tapi masih licin sekali, sehingga tak banyak orang yang lalu lalang di jalanan. Dari arah Stasiun  

Metropolitan cuma satu orang yang lewat, yaitu lelaki sinting yang telah menarik perhatianku tadi.

Pria itu kira-kira berusia lima puluh tahun, tinggi, gemuk, dan gagah. Wajahnya lebar, dan profil  

wajahnya khas sekali. Tubuhnya tegap berwibawa. Pakaiannya berwarna suram tapi gaya, dilengkapi  

mantel panjang hitam, topi mengkilat, penutup kaki berwarna cokiat yang amat rapi, dan celana  

keperakan yang bagus jahitannya. Tapi sikapnya sangat kontras dengan pakaiannya yang "wah", karena  

dia berlari dengan kencang, sambil kadang-kadang melompat-lompat kecil. bagaikan orang yang  

keletihan yang tak biasa memakai perlengkapan kaki seberat itu. Sambil berlari, tangannya naik-turun,  

kepalanya menggeleng-geleng, dan wajahnya menggeliat-geliat menahan rasa sakit.

"Kenapa dia, ya?' tanyaku. "Kini dia sedang meneliti nomor-nomor rumah."

"Menurutku, dia sedang menuju kemari," kat Holmes sambil menggosok-gosok kedua  

tangannya.

"Kemari?"

"Ya, kukira dia akan berkonsultasi denganku. Kelihatan dari gejalanya, kok. Ha! Betul, kan?"  

Saat dia berkata demikian, pria itu sedang berlari menuju pintu depan tempat tinggal kami. Napasnya  

terengah-engah, dan asap mengepul dari mulutnya. Ditariknya, bel dengan begitu kerasnya, sehingga  

bunyi dentangnya memekakkan seisi rumah.

http://www.mastereon.com

Sir Arthur Conan Doyle - Tiara Bertatahkan Permata Hijau

Beberapa saat kemudian, dia sudah  

berada di kamar kami, masih terengah-engah,  

tangannya masih bergerak-gerak, tapi  

pandangan matanya benar-benar memancarkan  

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 22, 2012 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

sherlock Tiara bertahta permata hijauTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang