its him

1.4K 58 0
                                    

#  hotel ritz carlton #

"tuan,yg bertanggung jawab  di menu makanan nya nona naya,beliau sedang menyiapkan buat makan siang"ucap stefan menjelaskan,rai hanya tersenyum simpul...

"sudah kamu suruh mereka masuk?"tanya rai singkat.

"sudah tuan..."jawab stefan........

**  4 jam kemudian  **

ruang foye dipenuhi oleh jajaran direksi,para manager juga supervisor pierre corp  di berbagai cabang di semua kota di indonesia,juga berbagai negara ,yg sedang makan siang....tim chef yang dipimpin oleh chef naya begitu cekatan melayaninya,bahkan saking sibuknya ia tidak menyadari kalo sedari tadi rai memperhatikan gerak geriknya.....sampai akhirnya naya menyadarinya ketika mata mereka bertemu.....beberapa saat mereka saling tatap,naya mencoba mengingat siapa laki laki yang menatapnya intens, ingin sekali naya melempar om om mesum itu dengan spatula yg ia pegang.

**   1 jam kemudian   **

hari yang sangat melelahkan buat naya,setelah sekiranya para tamu sudah selesai makan,ia menyelinap keluar dan pergi ke arah belakang ruang foye untuk menghirup udara segar....saking lelahnya naya bahkan tidak tahu bahwa sedari tadi rai mengikutinya dari belakang......setelah sampai ditujuan ia menghirup udara sebanyak banyaknya dan mengeluarkannya,naya tidak mengerti ada apa dengannya hari ini.....naya ingin sekali mengumpat....karena insiden kecil yg melibatkan ia dan seorang tamu perempuan yg rese nya selangit..

"sialan......sialan, sialan.......brengsek......"umpat naya sambil menghentak hentakan kakinya...dan itu menjadi tontonan yang sangat menarik buat  rai.....

"manager pemasaran apaan,kayak cewek ga bener.....ga punya otak.....ga punya sopan santun.....ga pegawai,ga bosnya sama aja......ga tau terima kasih,ga tau sopan santun.....ga tau apa orang panik dia main menghilang aja..."umpat naya keras masih dengan menghentak hentak kan kakinya...dan memukul mukul pagar besi pembatas....ya......naya mengetahui ternyata orang yg ia selamatkan adalah pemilik perusahaan pierre corp.........

"maaf......dan terima kasih....."celetuk rai dari belakang dan itu sukses membuat naya terkejut sampai hampir terpeleset.....dengan cepat rai memeluk pnggang naya dan menariknya kepelukannya,hampir saja naya terjatuh dari lantai 4.....beruntung rai menahannya....kedua tangan naya berada di dada rai,menahan supaya ia tidak jatuh....

"bisa ga jangan ceroboh,kamu tau apa yang terjadi kalo sampai  jatuh dr lantai 4?"tanya rai dingin,dengan cepat naya menggeleng lalu kemudian ia mengangguk.....

"lain kali jangan begitu,"ucap rai sambil menyentil jidatnya dan melepaskan pegangannya...ada sedikit perasaan tak rela ketika rai melepaskan rangkulannya...

"saya cari kamu ke apartment juga ke hotel tpt kamu kerja,tapi mereka bilang kamu resign,saya cari kamu ke lotte tower hotel tp bahkan tidak ada pegawai yang bernama naya,dan saya menemukan kamu disini.....maafkan atas ketidak sopanan saya karena tidak berterima kasih ,dan terima kasih karena kamu sudah menyelamatkan saya,dan saya berhutang nyawa sama kamu"ucap rai panjang lebar.......naya terkejut karena rai mencarinya selama ini,sampai ia merasa malu sendiri...

"apa tuan pierre mendengar umpatan saya pada tuan?"tanya naya sambil meringis....rai hanya mengangguk sambil memasang wajah datarnya....sambil menahan untuk tidak tersenyum....

"panggil rai......kamu tidak bekerja buat saya,jadi panggil rai"ucap rai

"maaf tuan rai,saya panik waktu tuan menghilang begitu saja,apalagi saya liat kartu identitas tuan bahwa kita sama sama orang iindonesia....tadinya saya mau lapor polisi tapi saya takut masalah ini panjang,karena saya musti meninggalkan itali hari itu juga....maaf saya mengumpat pada tuan"ucap naya sambil menunduk....

"ada apa dengan manager pemasaran saya?"tanya rai kepo.

"menyebalkan tuan....dia berani beraninya..."ucapan naya berhenti....segera naya menutup mulutnya dengan kedua tangannya....menyadari kesalahannya dengan memukul mukul bibir mungilnya dan itu membuat gemas rai sehingga.........rai pun menarik tangan naya yg akan memukul bibirnya sendiri...

"jangan seperti ini.......bicara saja,dan jangan panggil saya tuan,saya sudah bilang panggil saya rai,hanya rai"ucap rai sambil menarik tangan naya.......

"aduh...maaf tuan rai....eh maksud saya rai...... saya harus masuk lg,saya musti liat makanan takut ada yg kurang.....permisi tuan maaf tangan saya"ucap naya gelagapan,rai pun melepaskan pegangannya,dengan cepat naya lari terbirit birit meninggalkan rai...

"baiklah naya.....klo kamu tidak mau bicara,biar saya yang cari tahu sendiri"ucap rai pada diri sendiri....segera ia menelepon stefan dan membawa ivanna  ke hadapannya.....setelah itu rai masuk ke ruangan foye......



love you sugar daddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang