🍁20

1K 94 5
                                    

Canggung.

Itulah kata yang bisa mendeskripsikan suasana diruang tengah rumah lalisa park sekarang ini.

Jennie duduk di single sofa sebelah kiri, maureen duduk di single sofa sebelah kanan, sedangkan lisa dan jungkook berada di sofa panjang saling berpelukan.

Lebih tepatnya sih jungkook yang memeluk lisa, sembari mengusap juga mengecup puncak kepala lisa sesekali. Lisa? Dirinya hanya tersenyum kecil kepada kedua sahabatnya itu. Mungkin merasa tidak enak karna bermesraan didepan keduanya.

Mereka sebenarnya sedang menonton tv bersama. Cuman suasana-nya begitu sangat canggung karna adanya jungkook. Persiapan untuk pajamas party hancur sudah karna kedatangan jungkook.

Padahal tadinya ketiga ciwi itu akan menghias kamar lisa terlebih dahulu. Lalu membuat makanan, memakannya sembari menonton film horror. Lalu mereka juga akan begadang sampe pagi, marathon drakor. Namun ekspektasi yang menyenangkan itu semua harus pupus. Sedih sekali...

Jadilah sekarang jennie, maureen, lisa dan jungkook hanya menonton tv saja. Membosankan sekali sepertinya bagi ketiga gadis itu, beda lagi dengan jungkook. Lelaki itu merasa senang karna bisa bersama lisa-nya malam ini, sepertinya jungkook menghiraukan keberadaan kedua sahabat lisa. Miris sekali...

*******

Setelah acara pajamas party ala-ala mereka yang gagal pada minggu lalu. Pagi ini tepatnya pukul sembilan pagi lisa, jennie dan maureen sudah nangkring di kantin kampus. Mereka sedang istirahat.

Lebih tepatnya si dosen ganteng memberikan waktu istirahat selama 20 menit untuk para mahasiswa nya. Karna pak dosen melihat banyak sekali mahasiswa nya yang loyo saat pembelajaran dimulai, itu sebenarnya karena mereka malas— Eh maksudnya karena kebanyakan dari mereka belum sarapan pagi termasuk ketiga ciwi ini yang sedang sarapan dengan sepiring nasi goreng kimchi buatan bong cha ahjumma, ibu kantin!

"Gila!! Pak jongin baik banget sih! Gue kan jadi suka! Pake ngasih waktu istirahat tersendiri buat para muridnya. Udah ganteng, baik lagi. Haduh, maureen mau deh jadi istrinya"

/geplak

Maureen mendapat timpukan maut tas channel dari mba jen. "Gausah halu ur, masih pagi ini. Lagian pak jongin mana mau sama elu" ujar jennie

"Gitu amat lo jen sama gue" ujar maureen sembari menampilkan raut sedih yang dibuat-buat

"Sebel gue liat muka lo kek gitu" celetuk lisa

"Ish, sama aja lu berdua! Selalu nistain princess maureen yang cantik, manis dan badai ini" ujar maureen sebal.

"Najis!" jawab lisa dan jennie berbarengan. Raut muka maureen semakin suram. Dia pasti kesal pada lisa dan jennie. Sedangkan lisa dan jennie hanya terkekeh

"Bercanda kali ur" ujar lisa yang diangguki jennie

"Btw pak jongin udah nikah belom ya? Kalo belum, gue mau daftar ah jadi kandidat istrinya.. siapa tau terpilih kan?" ujar maureen sembari menaik-turunkan kedua alisnya dan menatap berbinar kearah jennie dan lisa

"Banyak rumor yang gue denger sih—"

"Apa-apa jen?" seropot maureen, padahal jennie belum selesai ngomong.

"Kalem napa ur" ujar lisa sembari anteng memakan sepiring nasi goreng dan juga chatan dengan jungkook yang sedang mengikuti pelajaran.

"Yang gue denger nih yaa!— Pak jongin itu duda" ujar jennie dengan bisikan pelan di akhir

"WHATT?! Hmmph—" teriakan histeris maureen terpotong sebab lisa dengan cepat membekap maureen. Karena seisi kantin menatap mereka sekarang. Yang malu nya kan malah lisa sama jennie

[LK] Never EndingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang