#enam

982 27 1
                                    

"hai semua"sapa via saat mereka sampai dirumah zaki sedangkan aldo hanya diam dan merangkul pinggang via tanpa niatan menyapa

"hai vi sini duduk"ucap kinan lalu menarik via duduk disebelahnya sedangkan aldo langsung saja duduk disisi via yang lain setelah menggeser bian yang sebelumnya duduk disitu mengabaikan protes bian

"yaudah yuk langsung kebelakang aja"ajak zaki lalu mereka menuju taman belakang rumah zaki

"Kita bertiga yang bakal manggang"ucap zaki

"yaudah gue sama via bakal siapin bahan bahannya sama motong dagingnya dan bahan lainnya"ucap kinan

"nggak,pokoknya via nggak boleh megang pisau atau benda tajam lainnya"ucap aldo tiba tiba

"yahh kok gitu"protes via

"pokoknya zaki sama bian yang manggang biar gue yang motong dan kinan yang bakal siapin bahan bahannya"ucap aldo

"loh kak,terus via disuruh ngapain"tanya Via

"kamu duduk manis aja sayang"ucap aldo

"nggak boleh dong,kan via juga mau bantuin"rengek via

"nggak usah sayang"bujuk aldo

"kakk....."rengek via dengan puppy eyes nya

"huhh..yaudah kamu nanti bantuin bawa masakannya ke gazebo"ucap aldo

"ta"

"nggak usah bantah atau kamu nggak bantuin apa apa"ucap aldo final

"yaudah deh,kak kinan maaf ya via nggak bantuin"ucap via menyesal

"udah santai aja"ucap kinan lalu setelahnya mereka mulai melaksanakan tugas masing masing

Mereka masak dengan sesekali menggoda satu sama lain hingga menciptakan tawa penuh bahagia selain memanggang bbq mereka juga memasak makanan lain seperti ramen,kepiting,udang,sosis,pizza,burger dan bererapa jenis makanan lainnya jangan lupa minuman tanpa alkohol atau soda karna disana ada via makannya aldo melarang adanya minuman ber alkohol dan bersoda karna kalau via melihatnya gadis itu pasti merengek ingin minta

Setelah semuanya selesai, kini mereka sudah duduk melingkar digazebo kecuali via yang ada didekapan hangat aldo

"yaudah mari kita makan"pekik mereka heboh tentunya kecuali aldo yang hanya memandang wajah bahagia gadisnya

"etss mau ambil apa kamu"ucap aldo menarik kembali tangan via yang akan mengambil ramen

"mau itu"ucap via sambil menunjuk ramen

"punya kamu itu yang ini sayang,yang itu pedes"ucap aldo menarik ramennya dan mengambilkan mi tanpa pengawet yang terbuat dari daun bayam untuk via

"kak al..kan via mau coba sekali aja"mohon via memelas

"nggak sayang"ucap aldo sedangkan via matanya sudah berkaca kaca

"do kasian tu anak orang mau nangis"ucap kinan saat melihat mata via

"yaudah iya,sini aku suapin satu kali aja"ucap aldo mengambil mi dan menyuapkannya ke via

"huahh...pedes...pedes.. Hiks hiks"ucap via menangis karna via memang tidak suka pedas

"kan udah dibilangin masih aja nakal"ucap aldo memberikan susu stroberi untuk via

"maaf"ucap via dengan lirih

"masih pedes"tanya aldo saat melihat mata via yang menahan tangis sedangkan via hanya menganggukkan kepalanya

"hmpthh"kaget via saat aldo langsung melumat bibirnya

"astaga mata gue nggak suci lagi"teriak zaki sambil menutup matanya tapi masih menginitip melalui sela sela jarinya

"adegan 18+"tambah bian memasang wajah syok yang kentara dibuat buat

"woi anak orang itu masih dibawah umur astaga"ucap kinan

Sedangkan aldo tidak perduli dan terus melumat bibir via setelah merasa via kehabisan nafas baru aldo melepaskan pangutannya

"masih pedes"tanya aldo yang melihat via masih mengatur nafasnya

"nggak tapi malu"rengek via membenamkan kepalanya didada bidang aldo sedangkan aldo hanya terkekeh sambil mengecup pucuk kepala via

"udah udah lanjut makan daripada jadi nyamuk "ucap bian

"nih makan mi kamu,makannya kalau dibilangin nurut"ucap aldo sambil memberikan mi untuk via

"iya iya maafin via"ucap via sambil memakan mi nya

"mau apa lagi"tanya aldo

"emm mau kepitingnya sama sosisnya"ucap via

"ngapain pengen sosis vi kan sosis aldo lebih enak"ucap zaki yang mebadapat geplakan dikepalanya dari bian

"ha, maksudnya"tanya via polos

"nggak papa vi maksudnya tu itulo sosis di mi nya aldo"ucap kinan sambil menatap zaki tajam dan zaki hanya bisa meneguk ludahnya kasar saat meligat tatapan mematikan ketiga sahabatnya dan tatapan polos via

"udah nggak usah dengerin ,ni makan kepitingnya udah aku bukain"ucap aldo memberikan kepiting kepada via sedangkan via hanya menurut dan membuka mulutnya saat aldo menyuapinya

Karna waktu sudah terlalu malam akhirnya mereka memutuskan untuk menginap dirumah zaki dengan posisi aldo memeluk via disisi kanan ranjang sedangkan disisi kiri ada kinan yang memeluk guling dan zaki serta bian yang berada dibawah dikarpet tebal kamar zaki

Possesive AldoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang