Kutatap jendela kamarku
Seketika sekelebat masalalu hinggap di pikiranku
Tentangmu saat kau katakan cinta padaku dulu
Saat kau genggam erat tanganku
Ketika ponsel berdering dan kusadari itu adalah kamu
Kutersenyum malu sebelum menjawab panggilanmu
Kutarik nafas panjang sebelum akhirnya aku berbicara padamu
Tentang awal kita bertemu
Kupandangi wajahmu
Yang terlukis indah di bingkai foto di kamarku
Kau yang tersenyum sambil menggenggam erat tanganku
Tanpa sadar air mataku menetes mengingat saat itu
Mungkinkah aku harus melupakan semua kenangan kita dulu?
Aku tak mempunyai nyali yang cukup besar untuk melupakanmu
Tapi kau menghianati janji yang telah kita sepakati bersama
Janji untuk saling mencintai sampai maut yang memisahkan
Ingin aku marah kepada dunia
Marah akan kebodohanku
Marah akan keputusanku sendiri
Yang telah membuat kita terpisah oleh jarak dan waktu
Namun aku tak pernah menyesali semuanya
Kusadari inilah keputusan yang terbaik
Jika kita adalah pasangan yang terpisahkan
Kita pasti akan dipertemukan lagi, entah kapan..
Terima kasih atas cinta yang kau berikan
Terima kasih karena kau telah membuat aku
Mengetahui arti sakit
Tahu arti kecewa..
Kucoba tuk lupakan semua
Dengan memikirkan masa depan yang sudah di depan mata
Ya, kini hanya dalam hitungan jam kan datang tahun yang baru
Ku tak ingin luput dalam kesedihan
Kuingin rayakan dengan kebahagiaan dan masa depan yang lebih indah
Tuhan, aku ingin kau beri aku masa depan yang lebih cerah
Memberiku petunjuk akan masa depan yang harus kupilih
Menguatkan hatiku akan kerasnya dunia
Memberikan aku kesabaran akan masalah yang akan ku hadapi
Amin..
#Note : Saya, Fransiskavania mengucapkan Selamat Tahun Baru. Moga-moga di tahun yang baru ini, kita semakin tau arti hidup yang sesungguhnya. Semakin tau cara menghadapi masalah yang sulit terpecahkan. Curahin semua masalah lo sma buku. Cerita sama buku. Karna Cuma buku yang mau menerima lo apa adanya tanpa pernah protes sama apa yang lo tulis. HAPPY NEW YEAR 2015!!!
-Fransiskavania-
