hari pertama 🌻

10 2 0
                                    

Didalam hutan terlihat seorang pemuda tampan berambut kuning dan bermata biru menyejukan dengan garis tiga mengiasi kedua pipinya..apakah pemuda itu terlelap oh no dia sedang pingsan terlihat dari luka memar disekujur tubuhnya...apakah dia korban rampok.
.
.
Lebih teliti lagi,dia hanya terselimuti kain putih tipis untuk menutupi tubuhnya yang polos.Sepertinya ia akan terbangun"Aduh badanku kok sakit semua ya"ucap pemuda itu.tersiksa sekali bang naru.bwaahaha.

Naruto bangkit terduduk bersandar dipohon besar dan melihat keadaan sekitar "Gilak!!! dimana ini, apa yang terjadi dengan ku.Seingetku aku berdebat dengan Ayahanda lalu.Oh shit,dasar Orang tua kolot.Tega sekali mereka"

Angin berhembus membuat seluruh tubuh Naruto merasakan kedinginan.Ia mengusap tubuhnya mencari kehangatan"Wah ngeri kali bah,Bahkan untuk baju saja gak dikasih.Apakah mereka gak sayang kepada anak tampannya ini.Bagaimana Aku harus mencari baju ditengah hutan rimba kek gini.Harus kah aku berubah jadi tarzan dulu"Pemuda itu pun pergi tanpa tujuan.Dia berusaha menutupi tubuh polosnya dengan selembar kain tipis tersebut.

Naruto terus berjalan sambil mengomel gak jelas.Langit semakin gelap pertanda malam akan tiba"dah dingin, haus lagi.kenapa harus dihutan sih.Tapi lebih baik dihutan dari pada dipasar.Ih bagaimana dengan nasipku jika aku bertemu nenek dan ternyata dia mucikari setelah nya mungkin aku bakal dijual.Ih membayangkannya aja udah sengeri ini.Eh Sepertinya aku mendengar suara air"naruto pun berjalan menuju sumber air sudah dekat.

Setibanya ia disana Naruto melihat sungai yang mengalir dengan air terjun.Naruto pun duduk dibatu besar ditepi sungai itu dan mulai memasukan kakinya terlebih dahulu"Dingin kali bangke.Apa aku sekalian mandi aja ya? Dingin kek gini airnya.Tapi aku udah gerah body dan hati.Dah lah gaskan aja hahaha" Naruto melihat sekitar apakah ada orang.Dirasa aman ia pun masuk kesungai dan mengosok tubuhnya yang penuh luka dan debu.

Sedang asik mengosok tubuhnya naruto mendengar suara bising"Sepertinya aku mendengar sesuatu "maka ia pun beranjak pergi.
.
.
.

"ayok kita bersenang senang hahaha"tak jauh dari air terjun itu ternyata terdapat sekumpulan siluman kerbau sedang berpesta pora.ditengah keasikan tersebut salah satu dari mereka mendengar sesuatu.

Dibalik semak belukar yang tinggi itu ada Naruto yang sedang mengamati mereka"Kenapa para buffalo itu ada disekitar sini.Sebaiknya aku menunggu mereka tertidur lalu mengambil pakaian mereka.Hahhahaha bagus juga ide ku.Aduh kenapa dihutan ini banyak nyamuk sih"Naruto menepuk beberapa nyamuk hal itu mengakibatkan bunyi yang cukup mengganggu para buffalo tersebut.

"hei kau, periksa disana.seperti nya aku mendengar sesuatu"titah sang ketua.

"baik bos"bawahan tersebut celingak linguk melihat sekitar semak belukar namun"  Tidak ada apa-apa bos,mungkin itu hanya suara hewan dihutan ini"

Dan Mereka pun bersenang-senang kembali.

Namun jika dilihat lebih teliti.Diantara semak semak itu ada rambut kuning "Dasar nyamuk sialan.untung saja gak ketahuan.Ini nyamuk atau kamvret sih.Ganggu amat.Sini kau nyamuk akan aku bunuh kau hahaha"
.
.
.
Waktu pun terus berjalan para buffalo tersebut mulai tidur terlelap.Sedangkan orang yang dibalik semak-semak bersiap siap berburu"Yes bagus-bagus tidur lah yang nyenyak wahai penyelamat ku hahahaha" pemuda tersebut pun keluar dari persembunyiannya dan mulai mencari barang yang ia butuhkan dimulai dari pakaian hingga pembekalan."Nah beres ginikan enak gak bakal kedinginan lagi ya Walaupun agak gimana-gimana gitu bauknya, dasar kamvret bauknya. Aih Tidak masalah asalkan gratis yok sekarang melanjutkan perjalanan mencari mantu untuk orang tua setelah itu kembali ke istana beres kan" Naruto pun berjalan menuju arah bukit.
.
.
.

Bagaimana kelanjutan cerita nya apakah bang naru berhasil mencapai tujuan mulianya?
Btw Seneng rasanya akhirnya aku bisa beranikan diri untuk post cerita NaruHina hehehe ada yg baca gk ya say hello dong
>///<

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 25, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Pangeranku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang