07

3.8K 202 9
                                    

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK VOTE DAN COMEN NYA.

TERIMAKASIH

-----------------------------------------------------------

Happy reading ❤

Emma membawa pergi Sehun dari ruangan itu, yang hanya bisa Jungkook lakukan sekarang hanya diam, dan melihat punggung Sehun yang menjauh dari nya. Setelah Sehun dan Emma benar benar pergi barulah Jungkook mengambil ponselnya dan menelpon seseorang.

"Cepat pergi ke apartemen Emma, bawa Sehun dari tempat itu!" Perintah Jungkook ke pengawal Sehun.

"Cuma ini yang bisa kulakukan untukmu brother!" Batin Jungkook berkata.

*

Mereka sampai di apartemen Emma, wanita itu segera membukakan pintu apartemen nya, dan membawa Sehun masuk ke dalam dan membaringkan tubuh Sehun di atas ranjang.

"Malam ini aku akan memuaskan mu, sayang" ucap Emma tersenyum nakal.

Ia kemudian naik keatas ranjang, duduk di atas perut Sehun. Mendekatkan wajahnya, kemudian mengecup bibir Sehun sekilas.

"Kamu akan menjadi milik ku, sayang"

Jari jari Emma dengan lentik, membuka kancing baju Sehun, dari atas sampai bawah, memperlihatkan dada bidang Sehun yang menggoda.

Emma menatap kagum dada bidang Sehun, yang penuh dengan otot sispek membuat nya semakin ingin memiliki Sehun.

Sehun masih tidak sadarkan diri, ia terlalu mabuk untuk sadar sekarang.

Emma semakin bersemangat melucuti pakaian Sehun, sekarang hanya boxer yang tersisa di tubuh Sehun.

Tidak tahan lagi, Emma mencium bibir Sehun rakus, melumat bibir tipis itu. Menelusup masuk kedalam mulut Sehun, mengabsen setiap gigi putih lelaki itu.

Ciuman itu begitu dalam dan intens, hingga tanpa sadar Sehun membalas ciuman itu.

Emma tersenyum senang, disela sela ciumannya.

Ciuman mereka semakin panas, Emma mulai melucuti pakaiannya sendiri, membuangnya ke sembarang arah, tanpa melepaskan pangutan bibir mereka.

Brukkk,,,, tiba-tiba pintu apartemen di dobrak, pintu pun jebol. Beberapa orang berpakaian hitam masuk ke dalam apartemen.

Emma menghentikan ciuman mereka, melihat ke arah pintu.

"Siapa kalian, kenapa masuk ke dalam apartemen ku?!" Kata Emma gusar.

"Maaf nona, tuan Ooh memerintahkan kami untuk segera membawa tuan Suho ke kediaman keluarga Ooh Sekarang!" Jelas Chen, ketua dari anak buah Sehun.

"Apa paman Ooh, untuk apa dia membawa Sehun!"

"Saya juga tidak tahu nona, kalo tidak ada yang mau ditanyakan lagi. Kami permisi membawa tuan Sehun pergi!"

Chen memerintahkan bawahannya untuk membawa Sehun, mereka segera membopong Sehun, dan membawa tuan mereka pergi dari apartemen itu.

Emma hanya bisa menatap kesal Sehun yang di bawa pergi. Sialan, tua bangka Ooh, mengganggu ku bermain, geram Emma.

"Lihat saja Sehun, suatu saat aku akan mendapatkan mu!" Batin Emma berucap, melihat mobil Sehun yang mulai menjauh dari apartemen nya, dan hilang di balik persimpangan jalan.

"Hufff,,, untung saja nona Emma percaya, jika tidak habis aku dikulitinya!"

Chen menghela nafas lega, rencana penyelamatan Sehun berhasil. Untung saja tadi tuan Jungkook menelponnya, dan memberitahu jika tuan Sehun di bawa nona Emma.

Beautiful MobsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang