#2

2 1 0
                                    

Richo                                                   Rika
'Rika, besok kamu ada waktu g?
                                 'ga ada sih, kenapa?'
'besok kamu mau pergi sama aku g?'

                                 'b-boleh, tentu saja!'
'oh, yaudah sampai besok'
                              'o-oke, sampai besok!'

Keesokan harinya
Richo menelepon Rika. "Halo? kamu udah dimana?" Tanya Richo. "Aku di lantai 3" Jawab Rika. "Aku kesana aja ya? bye" Kata Richo. "Ok, bye" Rika menjawab dan Richo mematikan panggilannya. Richo akhirnya sampai disana. "Richo, disini!" Rika memanggil Richo yang sedang mencarinya. "Oh, ok, kamu mau makan dulu?" Richo bertanya sambil berjalan dengannya. "Ok" Jawab Rika.

Saat di Tempat Makan
"Ngomong-ngomong, aku pengen nanya" Kata Richo. "Oh, mau nanya apa?" Kata Rika memperbolehkan. "Kok aku ga bisa liat masa lalu kamu?" tanya Richo penasaran. "Itu karena.. Aku baru pertama kali dilahirkan" Jawab Rika. "Oh begitu, kamu bisa liat masa lalu juga?" Tanya Richo makin penasaran. "Iya!" Jawab Rika penuh yakin. 'Oh, jadi bukan..' . "Hah? apanya yang bukan?" Tanya Rika heran. "Oh, bukan apa-apa kok, btw, kapan musim gugur?" Richo bertanya. "Hmm, 4 hari lagi" Jawab Rika. "Oh" jawab Richo singkat. Mereka berjalan-jalan sampai sore dan akhirnya bubar.

SELANJUTNYA~
BONUS!!!
FUN FACT!
Pembaca ber IQ 200++: Richo kok bisa liat masa depan sama masa lalunya? Kan harus saling tatap mata?
Author ber IQ 500++: kan ada kaca :)
SEKIAN~

FeelingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang