Ini aku gak tau nulis apa. Ntah judulnya nyambung sama isinya juga gatau😭
Request dari @maull28, sebelumnya maap ni ye kalo gak sesuai harapan🙏
Selamat membaca~
Suara langkah kaki seseorang dari luar kelas terdengar sangat jelas ke dalam kelas membuat mahasiswa-mahasiswi di kelas itu langsung mengambil tempat duduk mereka masing-masing. Pintu kelas terbuka.
Byurrr
Mahasiswa-mahasiswi di ruang kelas itu menahan tawanya melihat dosen mereka terkena guyuran air akibat pintu kelas yg dibuka. Perilaku itu bisa dibilang 'disengaja'.
"Diam!"
Mahasiswa-mahasiswi itu auto diam dan menunduk takut begitu mendengar bentakan dari dosen mereka.
Dosen itu tetap melangkahkan kakinya ke meja dosen dan berniat meninggalkan laptop dan bukunya sebentar agar dia mengganti pakaiannya dulu.
Bruk
Kesialan menimpa dosen itu lagi karena baru saja buku-buku dan laptopnya diletakkan di meja, mejanya sudah roboh. Meja itu ternyata memang sudah roboh sedari awal, hanya saja kaki meja itu dilengketkan dengan lakban dan di cat dengan warna coklat sehingga tidak terlihat kalau meja itu sudah rusak.
"SIAPA PELAKU DARI SEMUA INI?!"
———
"Memangnya anda punya bukti apa kalau saya yg melakukan itu?"
Dosen yg bername tag Bang Chan itu memijit pelipisnya dan menghela napasnya kasar, "kamu gak usah cari alasan. Tanpa di cari tahu juga semua orang tahu siapa dalang disini, Lee Minho. Kamu mau saya kasih tau ayah kamu?"
Minho -si pelaku utama- berdecih karena dosennya itu malah mau mengadu ke ayahnya. "tanpa anda tanya pun, anda juga pasti kasih tau ke papa kan. Anda kan asisten- ani, anak tercintanya. Kalau begitu, permisi"
"Lee Minho! Saya belum selesai bicara!"
Minho tidak peduli. Di tetap memilih pergi keluar dari kantor dosen sialannya itu.
———
Minho merutuki Chan dalam hatinya. Gara-gara Chan, papanya datang ke apartemen dan Minho harus dimarahi lagi sama papanya.
"Mau sampai kapan kamu kayak gini?" tanya papa dengan nada yg sangat pasrah.
"Sampai papa ngebebasin aku ngelakuin apapun yg aku mau! Pa, Minho udah gede. Minho punya cita-cita sendiri. Minho gak mau urus-urus perusahaan. Minho juga gak suka asisten papa itu harus ikut campur disini"
"Papa ngirim Tn. Bang supaya dia bisa lihat kelakuan kamu di kampus gimana. Papa hanya mau yg terbaik untuk kamu"
"Pa, itu gak terbaik untuk Minho! Udahlah, Minho capek!" bentak Minho pada papanya dan memilih pergi dari apartemennya untuk mengakhiri perdebatan. Dia menghiraukan papanya yg memanggil-manggilnya.
Minho benci semua orang yg mengganggu kehidupannya. Siapapun yg mengganggunya, maka orang itu harus menerima balasan dari Minho.
———
Lagi-lagi, Minho harus masuk ke ruangan Chan karena Minho mengerjai dosennya itu dengan menumpahkan pelicin di lantai kelasnya sehingga dosennya terjatuh, meletakkan permen karet dibawah meja dosennya, dan mengganti spidolnya menjadi bocor sehingga tintanya mengenai baju dosennya. Tapi kejahilan Minho gak berhenti sampai di situ saja. Dia memang sengaja melakukan itu agar dia masuk ke ruangan Chan-lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
IMAGINE CHANHO\BANGINHO [Chan x Minho]
FanfictionMaaf buat minsung shipper, sejujurnya aku juga minsung shipper kok. Tapi menurut aku, kapal ChanHo cute juga hehe. Bagi yg gak suka, gak dipaksakan baca kok. Tapi kalo bisa, ayo mampir dulu, kali aja suka hehe. Ini hanya oneshoot - oneshoot dari cha...