PROLOG

169 80 8
                                    

"GIMANA kalo lo tidur sama gue malam ini?"

Tangan besar cowok di depannya terulur, mengusap rambut Olin yang acak-acakan. Olin diam saja.

"Atau... gue aduin sama kakak tercinta lo, kalau bokap nyiksa lo lagi. Bayangin sesakit apa dia kalo sampe tau semua ini."

Mata Olin melebar, tubuhnya sesaat gemetar. Kakak tidak boleh tau, kalau Kakak tau nanti perempuan itu akan minggat dari rumah lagi, Olin tidak boleh membiarkan Kakaknya pergi.

"Jangan" Olin menatap cowok di depannya hampa. "Jangan bilang sama Kakak."

"Hm... Gue gak bakalan bilang sama Kakak lo." cowok itu membungkuk. Bibirnya mengukir seringaian lebar.

"Syaratnya, malam ini lo harus ngehibur gue."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 08, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Depression GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang