Prolog

333 14 1
                                    

"Tuhan, menciptakan banyak keindahan di bumi termasuk dirimu, aku berhasil menemukanmu, gadis yang aku cintai, mencintaimu mengajariku rasa sabar, namun maaf jika suatu hari kesabaranku habis, aku lelah menunggu jawaban darimu, maaf sudah membuatmu terluka atas keputusanku, mungkin ini jalan yang terbaik, kau dan aku tak ditakdirkan untuk bersama (Rizki Syabruddin)

"Mengenalmu adalah kebahagiaan yang terindah dalam hidupku, mencintaimu adalah anugerah, kita pernah berjanji untuk bersama selamanya namun saat ini Penantianku berakhir, aku fikir kau adalah pria yang akan menemaniku hingga masa tuaku nanti, tapi aku salah, kau tak ditakdirkan untukku tpi bersama gadis lain yang kini sedang berada di pelaminan bersama mu (Lesti Adriani)

"Tuhan memang pencipta skenario yang paling hebat, tak pernah terlintas difikiranku untuk menjadi pendampingmu, jujur aku bahagiah bisa bersama mu, meskipun aku tau kau masih belum bisa melupakan masa lalu mu, namun aku akan berusaha semampuku, agar kau bisa mencintaiku lebih daripada kau mencintainya (Nadia Mustika Rahayu)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 20, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Ku Ikhlaskan Kau pergiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang