3

502 84 11
                                    

Beberapa hari kemudian
Saat ini (name) sedang berada di dalam kamarnya sambil memandang langit melalui jendela yang terbuka di sampingnya. Ia pun berdiri dan berjalan kearah jendela, angin langsung menerpa wajahnya yang membuat helaian rambutnya terbang.

Ia lalu duduk ditepian jendela untuk memudahkannya memandang langit sesaat ia menoleh pada surat yang terdapat logo UA dimejanya lalu mengalihkan perhatiaannya pada langit

"Apa aku bisa? Ternyata all might tak main main dengan ucapannya bahkan orang itu langsung menyampaikannya. Apa yang harus aku lakukan??" Gumam (name)

flashback
Saat ini (name) sedang duduk sambil menonton tv diruang keluarga. Tak lama mitsuki keluar dari kamarnya dan menghampiri (name)

"Kaasaan mau kemana?" Tanya (name) saat melihat mitsuki
"Ah (name) chan bisa jaga rumah sebentar, kaa san mau ke supermarket untuk belanja keperluan dapur"ujar mitsuki
"Tentu kaa san, hati hati di jalan"sahut (name) sambil tersenyum

Mitsuki lalu pergi keluar sedangkan (name) memilih mematikan tv dan beranjak menuju kamarnya. Saat ia akan menaiki tangga menuju kamar seseorang mengetuk pintu rumahnya

Ia pun menoleh dan berpikir bahwa itu bukan mitsuki, masaru atau pun katsuki karna ia yakin bahwa mereka akan pulang terlambat apalagi mitsuki yang baru saja pergi

(name) melangkah menuju pintu dan membukanya, disana terdapat dua sosok orang dengan bentuk tikus dan all might yang sedang tersenyum. Seketika ia tau maksud kedatangan mereka

"Selamat siang (lastname) shoujo"sapa all might
"Selamat siang juga all might dan anda juga tuan, mari silakan masuk"ujar (name)

Mereka pun masuk dan duduk diruang tamu sementara (name) pergi ke dapur tak lama kemudian ia pun keluar dengan membawa dua gelas minuman dan menaruhnya di meja

"Jadi apa yang bisa saya bantu"tanya
(name)
"Begini (name) shoujo, kami ke sini hanya mengantarkan surat ini"jawab all might sambil meletakkan surat di atas meja

"Sungguh kehormatan bagi saya karna all might rela datang kesini hanya untuk mengantarkan surat"ujar (name) sambil mengambil surat yang diletakkan

"Ini maksudnya apa ya"tanya (name) saat melihat surat yang diambilnya walaupun ia tau dari awal maksud kedatangan mereka
"Saya rasa kau sudah tau maksud kedatangan kami sejak awal (name) shoujo"sahut orang yang disamping all maight

"Ya. Tapi tidak sopan namanya kalau sekiranya saya tidak tau nama anda"
"Saya nezu kepala sekolah UA ingin agar kau bisa bersekolah di UA"ujar nezu

"Saya menolaknya"ucap (name) tegas sambil menaruh surat diatas meja
"Kenapa"tanya all might

Saat (name) ingin menjawab sebuah seruan datang dari arah pintu
"Tadaima. Oh ada tamu rupanya"seru orang itu
"Ittarasi tou san"sapa (name)
Orang itu tak lain adalah masaru. Masaru berjalan menuju tempat (name) dan duduk disamping gadis itu

"Ada perlu apa ya"tanya masaru lalu melihat surat yang ada di atas meja dan membacanya
"Wah selamat ya (name) chan kau direkomendasikan masuk UA"ujar masaru sambil mengelus kepala gadis itu

(Name) tak menjawab malah menetap masaru, masaru yang paham maksud dari tatapan (name) ia pun tersenyum

"Tou san tau apa yang membuat (name) chan ragu. Tapi jika ada kesempatan maka lakukanlah, ikuti kata hati (name) chan karna hanya (name) chan yang tau apa yang baik untuk mu kami akan selalu mendukung mu"ujar masaru sambil memegang tangan (name) erat berusaha untuk meyakinkan gadis itu

"Beri aku waktu untuk berpikir, karna jujur aku masih ragu"pinta (name) sambil menatap all might dan nezu

"Tentu saja" jawab all might
"Kami sangat mengharapkan kehadiran (name) san di UA"

Mereka pun berpamitan untuk pergi dari rumah bakugou, sekarang diruang tamu ada masaru yang masih membaca surat dari UA sedangkan (name) duduk termenung

"Tou san, (name) minta tolong jangan beritahu katsuki biar aku sendiri yang memberitahunya karna aku masih ragu untuk bersekolah di UA"ujar (name) pelan sambil menundukkan kepalanya

Masaru yang mendengar itu tersenyum lalu mengelus kepala (name) yang membuat gadis itu mengangkat kepalanya untuk melihat masaru

"Tou san akan melakukannya tapi janji kau harus memberitaukan semuanya ok"ucap masaru

End flashback

(Name) hanya memandang sayu surat itu, dia ragu untuk menerimanya walaupun itu adalah rekomendasi khusus tanpa tes karna di satu sisi ia sangat senang tapi disisi lain identitas dan masa lalunya menolak

Ia pun berjalan menuju meja dan menyembunyikan surat dari UA tersebut didalam laci serta menguncinya.

BRAAK
Suara pintu terbuka dengan keras (name) refleks menoleh dan melihat katsuki didepan pintunya

"Katsuki ada apa"tanya (name)
"Kau tak lupakan hari ini"
"Hm. Ah iya hari ini kan kau akan melakukan test di UA benarkan"seru (name) riang sambil menyatukkan kedua tangannya
"Ia karna itu ayo kita pergi"
"Bukannya kau bisa sendiri katsuki"
"Kau harus menemani ku kesana"

"Ha pfff baiklah ayo"seru (name)
Mereka pun pergi ke UA selama perjalanan (name) terus saja bicara sedangkan katsuki hanya mendengarkannya
"Ne katsuki, ku dengar izuku juga ikut test masuk ke SMA UA ya"
"Ya deku akan mengikuti test. Dia mana bisa lolos diakan quirkless"ujar katsuki

Tak lama mereka pun sampai ke tempat test, semua orang langsung menatap (name) tanpa berkedip karna terlalu terpesona akan kecantikannya

"Katsuki semangat"ujar (name)
Katsuki pun masuk ke dalam ruang test tersebut dengan percaya diri sementara (name) hanya menatap bangunan didepannya dengan serius

Tak lama ia pun melangkah masuk ke gedung tersebut atau lebih tepatnya ia akan mencari ruang kepala sekolah SMA UA. Ia terus menyusuri lorong tersebut hingga ia melihat sesosok manusia yang memiliki selendang di lehernya

"Sedang apa kau disini ujiannya sudah mulai"ujar orang itu saat (name) menghampirinya
"Gomen aku hanya ingin ke ruang kepala sekolah"
"(Fullname) benar bukan"
"Ha'i"
"Aku aizawa .ikut aku"

(Name) mengikuti kemana aizawa membawanya, ia mengamati setiap sudut lorong yang dia lewati hingga aizawa berhenti

Ia pun membuka pintu dan menyuruh (name) masuk, di dalam sana sudah ada all might dan nezu yang sedang menatapnya

"Terima kasih sudah membawanya aizawa" nezu
Aizawa hanya mengangguk dan menutup pintu

Sekarang didalam ruangan tersebut hanya ada mereka bertiga
"Silakan duduk (lastname)"nezu
(Name) langsung duduk disalah satu sofa dam berhadapan dengan all might
"Anda terlalu memaksakan diri all might"ucap (name) sambil melirik pinggang all might
"Haha kurasa memang aku terlalu memaksakan kondisi"

"Jadi (lastname) kau menerima tawaran kami" tanya nezu
"Saya sudah memikirkannya dan saya akan mencoba untuk melakukannya dengan baik" jawab (name)
"Baiklah karna kau sudah menerimanya, kau tau siapa orang yang baru saja mengantar mu"tanya nezu

"Shota aizawa code hero eraserhead"ujar (name)
"Dan ia yang akan menjadi wali kelas mu"sahut nezu
(Name) hanya mengangguk.

Setelah lama berbincang dengan mereka (name) izin untuk pulang karna bakugou menelpon

Sesampainya didepan ruang test ia bisa melihat bakugou sedang berdiri menunggunya. (Name) langsung berlari dam memeluk bakugou

"Katsuki"seru (name)
"Ada apa hm"tanya bakugou
"Aku akan satu sekolah dengan katsuki, aku dapat rekomendasi dari UA"seru (name) dengan menyatukan tangannya dan tersenyum

"Apa bagaimana bisa" tanya katsuki heran
"Entah aku pun tidak tau, tapi katsuki apa aku boleh bersekolah dengan mu"tanya (name)
"Tentu saja, aku malah senang satu sekolah denganmu"jawab katsuki sambil mengelus kepala (name)

Mereka pun pulang dengan diselingi suara tawa dari (name), melihat hal itu katsuki tersenyum sambil menatap lurus jalanan yang mereka lalui

Watashi Villian Or Hero (Bnha Xreader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang