Drunk

1.8K 224 23
                                    

Taehyun

Aku mendengar suara pintu dorm diketuk saat ingin mengambil buku yang tertinggal di ruang tamu. Ini hampir tengah malam, siapa yang mengunjungi kami?

Setelah melihat melalui monitor, aku pun segera membukakan pintu dengan tergesah-gesah.

"Yeonjun hyung?"

Yeonjun hyung yang sedang dirangkul oleh temannya.

"Oh! Taehyun~ kau masih terjaga?"

Ya, Yeonjun hyung sedang mabuk. Mungkin karena itu temannya repot-repot mengantarkannya sampai dorm.

Aku pun langsung merangkul Yeonjun hyung dan membungkuk terima kasih ke arah temannya.

"TERIMA KASIH TRAKTIRANNYA!" teriak Yeonjun hyung kepada temannya dan hanya dibalas dengan acungan jempol.

"Hyung kau minun berapa botol?" tanya ku sambil memapahnya ke sofa. Yeonjun hyung hanya tersenyum tanpa dosa sambil mengangkat tangannya.

"Dua? Tiga? Lima?! Yeonjun ingin tambah!"

Sepertinya Yeonjun hyung benar-benar mabuk saat ini. Aku mendudukkannya di sofa dan segera ke dapur untuk mengambilkan air putih untuk nya.

Tetapi saat aku kembali, Yeonjun hyung malah tertidur dengan posisi duduk. Aku pun duduk di sebelahnya dan menepuk pelan pipinya.

"Hyung? Bangun, ayo minum air dulu. Lalu tidur di kamar."

Author

"Hmm?" Yeonjun berusaha menyadarkan dirinya, tapi sepertinya gagal. Jadi dia malah terjatuh dan tertidur di sofa.

Taehyun tersenyum kecil melihat Yeonjun. Hyungnya itu sedang mabuk, tapi ia merasa Yeonjun terlihat manis sekarang.

Lihatlah kedua pipinya yang memerah entah akibat dinginnya suhu malam ini atau karena mabuk.

Taehyun berjongkok di depan Yeonjun dan mengusap lembut dahinya.

"Hyung, jangan terlalu manis. Kau membuat kami semua memperebutkanmu." ucap Taehyun dan diakhiri dengan mengecup sayang dahi hyungnya itu.

Taehyun segera berdiri dari posisi sebelumnya karena mendengar suara pintu di buka.

"Yeonjun hyung kenapa tidur di sini? Mabuk?"

Soobin melihat Yeonjun yang tertidur di sofa dan mencium wangi alkohol yang agak kentara dari mulutnya. Taehyun hanya mengangguk untuk merespon pertanyaan Soobin.

"Kau tidurlah, aku akan membawa Yeonjun hyung ke kamar."

Soobin pun menggendong Yeonjun. Seperti nya pemuda kelahiran 1999 itu sedikit terganggu dan membuka matanya sedikit.

"Ah! Soobiniee~" ucap Yeonjun sambil mencubit kecil hidung Soobin.

"Iya hyung, ini Soobin. Ayo tidur di kamar ya?"

Yeonjun hanya mengangguk dan memeluk manja leher Soobin. Taehyun yang melihat itu hanya bisa tersenyum masam.

Ia tau, Yeonjun tidak akan pernah bersikap seperti itu kepadanya. Sedikit menyesakkan, tapi selama ia masih ada di samping Yeonjun, ia tak apa.

Mungkin ia tak terang-terangan seperti yang lainnya, tapi Taehyun menyukai Yeonjun, tepat dari awal mereka melihat wajah satu sama lain.

Taehyun selalu mengagumi Yeonjun, dan rasa kagum itu berubah entah sejak kapan, Taehyun tak tau. Yang ia tahu, jantungnya selalu berdegup kencang untuk Yeonjun, dan itu pertama kalinya ia merasakan hal seperti ini.

Tapi ia tak ingin egois. Ia tau semuanya jatuh hati pada Yeonjun, jadi ia menyimpan perasaannya untuk dirinya sendiri saja. Biar ia dan tuhan yang mengerti isi hatinya.

Our Yeonjunie

Our Yeonjunie. ㅡ txtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang