Dia??

550 32 2
                                    

"jisoo ini aku" kata pria itu

"Yaish...dia juga tahu kalau itu kau... Berhentilah mengganggu hidupnya" pekik Suho

"Kau hampir membunuhnya dan sekarang kau datang padanya..." Sambungnya

"Suho..ya...pelan lah jangan berteriak...ingat darah tinggimu " ucap jisoo yang mengingatkan Suho sambil bernafas terengah-engah

"Jisoo...waktu itu aku tak berniat membunuhmu...aku hanya emosi saat itu" kata pria itu

"Diamlah kau.." balas Suho

Dan mereka segera pergi dari tempat itu dan kembali ke rumah , di dalam kamar Suho

"Sudahlah...jangan pikirkan dia...lupakanlah" kata Suho sambil mengelus kepala jisoo

"Aku bahkan tak bisa mengeluarkan sedikitpun kejadian itu dari kepalaku " kata jisoo

"Tidurlah...kau sedang hamil, tak baik jika kau terlalu stress" balas Suho

"Baiklah...akan ku coba...selamat malam suamiku" balas jisoo.

"Juga istriku" sahut Suho sambil menyelimuti badan jisoo

Pagi ini Jisoo bangun terlebih dahulu dan Suho bangun setelahnya...hari ini hari Minggu dan mereka tak kerja hari ini...mereka masih bermalas"an dikamar mereka , dan seorang pelayan mengetuk pintu kamar mereka

"Pak...di bawah ada Jinyoung-nim " kata seorang pelayan

"Ah..benarkah??" Tanya Suho

"Iya tuan"kata pelayan

" Bilang padanya tunggu aku dan jisoo sebentar" kata suhi

"Baik lah tuan" pelayan itu pergi dan menyampaikan pesan itu pada Jinyoung

Tak lama kemudian jisoo dan Suho turun ke ruang keluarga...dan jisoo sangat kaget melihat dengan siapa Jinyoung disana

"Jisoo ya... Oppa minta maaf tapi dia memaksaku...aku tak bisa menolak" kata Jinyoung

"Setidaknya dengarkanlah apa yang ingin ia sampaikan" sambung Jinyoung

"Terserahlah...cepatlah katakan apa yang ingin kau sampaikan...aku tak punya banyak waktu untuk hal ini" jawab jisoo ketus dengan muka masamnya

"Aku minta maaf anakku...saat aku mencekikmu waktu itu...aku sangat emosi karena kau menampar istri kedua ku itu" kata pria itu

Ya...benar lelaki itu adalah ayah dari jisoo dan mereka sudah berpisah semenjak kejadian 3 tahun lalu itu...ayahnya tinggal bersama istri keduanya dan jisoo tinggal di dorm, bahkan di pernikahan jisoo pun ayahnya sengaja tak menghadirinya

"Aku sudah memaafkanmu...sekarang pergilah!!" Kata jisoo

"Jisoo ya...sopanlah...dia ayahmu" kata Suho

"Apa kau menyesali perbuatanmu??" Tanya jisoo

"Sangat..." Jawab ayahnya

"Aku tak percaya, pergilah " teriak jisoo

"Dan kau Jinyoung...aku tak mau melihatnya" sambung jisoo

"Iya...aku takkan membawanya lagi" jawab kakak jisoo itu

"Tapi jisoo...." Ayahnya langsung berdiri dan memeluk jisoo

"Lepaskan aku...." Teriak jisoo

.
.
.
.
.
.

To be continued

Hai readers....
Gimana ceritanya??sorry ya author up-nya lama...lagi banyak tugas...semoga suka ya sama ceritanya dan jangan lupa vote ya...

Kim FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang