3

409 51 27
                                    

Sejak kepulangan dari supermarket bersama eommanya tadi. Jongin uring-uringan dirumah sahabatnya Kris.

Ia memikirkan siapa ayah dari anak yang Sehun bawa tadi. Padahal kan bulan depan Kai mau lamar, nikahnya nanti pas Kai sudah lulus sekolah terus kerja. Yah belum tentu diterima sih kan namanya juga usaha.

"Arghhh"

Kris yang berada disamping Kai menyemburkan jusnya karena mendengar teriakan sumbang milik sahabatnya.

"Sialan Kai kau kenapa!" ucap Kris sebal sambil mengelap bajunya yang terkena jus tadi. Padahal bajunya masih baru tapi sudah kotor hiks.

"Kris apa kau tau sonsengnim ternyata sudah punya anak" ucap Kai lemah.

"Sonsengnim siapa?" Tanya Kris bingung karena songsengnim kan banyak disekolahnya.

"Sehun sonsengnim maksudku!" Kesel Kai tuh. Kris dari tadi gak ngerti. Gimana Kris mau ngerti orang Kai aja baru ngomong.

"Oh" kata Kris sambil membuka snack yang diberi eomma Kim padanya.

"Cih gak ada akhlak cuma oh doang" ucap Kai sambil melipat kedua tangannya didada.

"Lalu aku harus apa tuan muda Kai"

"Bantu aku sialan! Carikan aku informasi tentang anak sehun songsengnim. Aku tunggu hari ini"

Kris memutar bola matanya malas mendengar perintah Kai barusan. Dikira gampang kali cari informasi itu apalagi gak tau namanya.

"Kau akan memberi imbalan apa untukku jika aku dapat?"

"Terserah"

"Bagaiman dengan mobil Rolls Royce Sweptail kesayangan mu itu" ucap Kris sambil menaik turunkan alisnya.

"Yang lain sialan! Itu baru kudapatkan kemarin dari ayahku sebagai hadiah ulang tahunku" ucap Kai sambil menggeplak punggung Kris keras. Enak saja minta mobil mahalnya itu.

"Kalo begitu Bugatti Chiron mu itu. Kau kan punya dua"

"Oke" kata Kai sambil memparkan kunci mobilnya ke arah kris walaupun sedikit tidak ikhlas.

Kris tersenyum senang. Kemudian mulai menjalankan perintah Kai.





Keadaan Sehun tidak Jauh dengan Kai. Ia dari tadi sibuk mengomel karena kesal mengingat kejadian memalukan tadi disupermarket.

"Sialan! Bikin malu saja" kata Sehun sambil membuat bubur sayur untuk Reyes.

Sedangkan Reyes yang ada di atas rollingnya sibuk menggigiti teether karetnya.

Saat gigi Reyes tumbuh dua. Reyes selalu menggigit apapun kadang saat menyusu padanya Reyes juga menggigit dadanya karena gusinya gatal. Lalu Sehun berinisiatif membelikan teether untuk Reyes.

"Mii mamam"

Sehun yang mengerti langsung berjalan ke arah Reyes sambil membawa semangkuk bubur untuk Reyes dan minumnya.

"Sudah lapar hmm" Ucap Sehun sambil mngaduk buburnya kemudian menyuapi Reyes dengan bubur yamg sebelumnya sudah ia tiup.

"Sudah lapar hmm" Ucap Sehun sambil mngaduk buburnya kemudian menyuapi Reyes dengan bubur yamg sebelumnya sudah ia tiup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Te Amo || kaihunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang