🦄 19. Relakan?

12.4K 933 183
                                    

( Gua kasih saran baca sambil dengerin lagu ini )

Selasa,24/7/20*3

📌 Mobil

Selama perjalanan hanya ada keheningan . Jisoo duduk di depan diam dan melamun dia sibuk dengan pikirannya sendiri dia merasa akan ada masalah yang lebih besar yang akan datang setelah ini dia juga bingung harus kah dia meminta maaf pada Lisa akan kesalahan adiknya kali ini ? Tapi menurut nya adik nya itu sudah keterlaluan sedangkan Lisa dia duduk di belakang bersama Rose , Lisa juga diam menyandarkan kepalanya pada sandaran tempat duduk dan menatap jalanan , Rose dia juga diam dia tidak tahu harus berbuat apa dia hanya bisa menggenggam tangan Lisa dan menatap wajah Lisa dia sangat kawatir pada kembaran nya dia tau Lisa pasti sangat sedih .

Tiba-tiba keheningan terpecah karena dering ponsel Jisoo

Tiba-tiba keheningan terpecah karena dering ponsel Jisoo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jisoo : Hal...

( Belum selesai Jisoo berbicara tapi sudah di potong oleh Papanya )

Papa GD : Yak Jisoo-ya dimana adik mu Kenapa telfon Papa tidak di angkat" ( ucap Papa GD menggebu gebu )

Jisoo : Ada apa Papa tiba-tiba marah-marah seperti ini ( Tanya Jisoo kaget karena jarang sekali Papa nya itu marah tidak seperti Mama nya yang memang selalu cerewet )

Papa GD : Apa kau belum lihat berita?
Buang saja handphone mu jika tidak berguna dan berita macam apa ini , adikmu berkencan dengan orang lain ? Apa dia tidak punya pikiran ? Mau di taruh mana muka Papa saat menghadap keluarga Manoban nanti ? Dan dimana adik mu sekarang apa kau bersamanya katakan padanya pulang kerumah sekarang jangan keluar rumah sebelum Papa pulang !! Papa akan segera mengatur penerbangan kembali ke Korea .
( Jisoo hanya memejamkan matanya mendengar kan Omelan Papanya )

Jisoo : Dia tidak sedang bersama Jisoo Pa dia masih bersama kekasih barunya

Papa GD : Suruh Bodyguard Papa untuk menyeretnya pulang sekarang juga !!!

Jisoo : Tapi..

Tut Tut Tut...

( Telfon di tutup sebelum Jisoo sempat menyelesaikan kalimatnya )

Huftt..
( Jisoo hanya bisa menghela nafas kasar dan mulai menjalankan perintah Papa nya untuk menyuruh Bodyguard Papa nya menjemput paksa adik nya )

Setelah selesai mengirimkan pesan kepada bodyguard nya Jisoo memberanikan diri membuka media sosial nya untuk melihat sejauh mana berita tentang adiknya itu tersebar hingga orang yang berada di Jepang pun sudah tau kejadian beberapa menit lalu

Jenlisa - Baby Lily Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang